Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangkau Wilayah Terpencil, Ujian CPNS Pakai Jaringan Milik Kemendikbud

Kompas.com - 28/09/2018, 17:13 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) menggandeng Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk proses seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Nantinya, tiap peserta bisa melakukan ujian CPNS di wilayahnya masing-masing. BKN akan menggunakan jaringan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) milik Kemendikbud untuk ujian CPNS.

Proses seleksi akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) baik untuk pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) maupun Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

"Disokong oleh jaringan yang ada di Kemendikbud supaya untuk memberikan keringanan kepada masyarakat yang akan ikut tes. Kalau sebarannya luas, banyak jumlahnya, itu juga akan meringankan masyarakat dari masalah biayanya," ujar Menteri PAN RB Syafruddin di Jakarta, Jumat (28/9/2018).

Baca juga: CPNS Tak Boleh Mundur dan Pindah Tugas Selama 10 Tahun

Sementara itu, Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengatakan, jaringan yang dimiliki instansinya tak bisa menjangkau ke daerah terpencil yang ada di Indonesia. Atas dasar itu, perlu menggandeng Kemendikbud agar tes seleksi bisa dilakukan di tiap daerah.

"Kami berkolaborasi untuk membangun sistem itu. Sehingga sekarang ini tes bisa dilakukan masing-masing kabupaten. Jadi infrastrukturnya sekarang sudah ada, tinggal eksekusinya," kata Bima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com