Menhub: 3 Maskapai Sudah Kembali Terbang ke Palu

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, hingga hari ini Rabu (3/10/2018) sudah ada tiga maskapai yang terbang ke Palu, Sulawesi Tengah.

Sebelumnya, hanya ada 2 maskapai yang terbang yakni Garuda Indonesia dan Wings Air. Hingga hari ini, maskapai yang terbang bertambah satu, yaitu NAM Air.

“Tanggal 3 Oktober 2018, atau hari ini sudah ada tiga (maskapai) penerbangan dan akan ada beberapa lagi penerbangan,” tutur Budi di Kantor Kementerian Perhubungan, Rabu (3/10/2018).

Budi menambahkan, sejak tanggal 1 Oktober 2018 sudah ada penerbangan intensif, namun adalah penerbangan kemanusiaan yang dilakukan oleh TNI AU.

“Kami apresiasi, karena penerbangan itu melakukan kegiatan baik mengantar relawan dan pasukan maupun mengangkut beberapa keluarga yang memang memiliki masalah dan harus keluar Palu,” imbuh Budi.

Sementara untuk landas pacu bandara yang efektif dapat digunakan saat ini masih 2.000 meter dari 2.550 meter. Hal ini membuat pesawat layaknya Boeing 737 ataupun Airbus 320 tidak bisa mendarat.

Dijelaskan Budi, kerusakan landas pacu ini terdapat di dua sisi, yakni sisi 33 dan sisi 15. Untuk sisi 33 ada 300 meter terjadi retak parah, sementara sisi 15 ada 250 meter yang sedang dilakukan perbaikan.

Ditargetkan olehnya, untuk sisi 15 perbaikan ini akan selesai dalam 10 hari atau paling lambat dua minggu. Sementara, untuk sisi 33 diperkirakan selesai dalam waktu 1-2 bulan.

“Dua minggu paling lambat, sisi 15 ini yang kita selesaikan. Sehingga (total) landasan (yang bisa digunakan) sepanjang 2.250 meter. Sehingga pesawat Boeing 737 apapun jenisnya maupun Airbus 320 sudah bisa mendarat,” ujar Budi.