Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Liburan, Masyarakat Indonesia Habiskan Rp 6,8 Miliar untuk Belanja

Kompas.com - 25/10/2018, 14:45 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Industry Lead Digital Natives Facebook Arjun Sarwal mengatakan, penetrasi ponsel pintar yang semakin masif membuat masyarakat semakin mudah mendapatkan barang yang diinginkannya lewat jejaring dunia maya.

Wilayah Asia Tenggara, utamanya di Indonesia, Vietnam, Filipina, Myanmar dan Thailand mencatat peningkatan jumlah pengguna ponsel pintar mencapai 82 persen. Sehingga, diproyeksikan tahun 2022 nanti bisa meningkat sampai 102 persen.

Sarwal menyebutkan, di Indonesia untuk musim liburan, rata-rata masyarakat akan menghabiskan uang sebesar Rp 6,8 miliar untuk belanja kebutuhan secara daring.

“Sebagian masyarakat Indonesia pada tahun 2017 menghabiskan uangnya ketika musim liburan datang. 47 persen di antaranya bahkan berencana menghabiskan uang lebih banyak dari tahun sebelumnya,” jelas Sarwal di Jakarta, Rabu (24/10/2018).

Sementara untuk produk-produk favorit, masyarakat di Asia Tenggara senang membeli keperluan rumah tangga, alat kesehatan dan peralatan pribadi, serta fesyen dan aksesoris.

Ketika musim liburan datang, 91 persen masyarakat Indonesia senang belanja lewat jejaring sosial Instagram dan 87 persen lewat Facebook.

“Rentang umur yang memanfaatkan media daring sebagai tempat belanja masih kaum millenial dengan umur 18-34 tahun dan mengharapkan adanya pesta belanja atau Single’s Day,” jelas Sarwal.

Melihat tren ini, ia menyimpulkan bahwa tren belanja di Asia Tenggara benar-benar dipengaruhi oleh media sosial seperti maupun lewat komunikasi visual.

“Konsumen mengharapkan pengalaman berbelanja yang menarik dari flatform toko online yang dikunjunginya,” imbuh Sarwal.

Kuartal IV 2018 alias akhir tahun adalah musim liburan. Oleh karenanya, pesta diskon belanja akan sangat berpengaruh dan memikat masyarakat Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com