Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenkeu: Mereka Baru Berangkat untuk Mencari Nafkah Tadinya...

Kompas.com - 29/10/2018, 15:11 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mardiasmo mewakili seluruh instansi di Kementerian Keuangan menyampaikan duka cita dan keprihatinan atas insiden pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang pada Senin (29/10/2018) pagi.

Mardiasmo menceritakan, puluhan pegawai Kemenkeu yang berada di pesawat tersebut terbang ke Pangkal Pinang untuk kembali bekerja setelah sebelumnya menghadiri Hari Ulang Tahun ke-72 Kemenkeu, akhir pekan lalu.

"Mereka baru berangkat untuk mencari nafkah tadinya, makanya naik pesawat pagi. Semoga semuanya mendapatkan khusnul khatimah," kata Mardiasmo saat membuka rapat bersama Komisi IX DPR RI, Senin siang.

Mardiasmo menceritakan, awalnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dijadwalkan hadir dalam rapat bersama Komisi IX yang salah satu agendanya membahas penanganan defisit BPJS Kesehatan.

Namun, Sri Mulyani diwakilkan dalam rapat tersebut karena masih menangani pegawai Kemenkeu yang jadi korban kecelakaan pesawat tersebut.

Berdasarkan informasi dari akun Instagram Sri Mulyani, @smindrawati, Kemenkeu baru saja menggelar rangkaian kegiatan merayakan Hari Ulang Tahun Kemenkeu pada Sabtu (27/10/2018) lalu.

Sebagian besar pegawai Kemenkeu hadir di Jakarta dan mengikuti berbagai aktivitas, seperti doa bersama dan pengumpulan dana untuk korban bencana di Lombok dan Palu-Donggala, senam bersama, lomba memasak, melukis untuk anak-anak, menyanyi bersama, dan sebagainya.

Tercatat ada 21 pegawai Kemenkeu dari total 178 penumpang pesawat Lion Air JT-610.

Basarnas bersama tim gabungan masih mengupayakan pencarian korban dan pesawat tersebut yang diperkirakan jatuh di laut setelah 13 menit lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com