Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT KAI Rilis 151.060 Kursi Promo "13 Lucky Days", Ini Cara Dapatkannya

Kompas.com - 22/11/2018, 10:38 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjelang akhir bulan November ini, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengadakan promo tiket bertajuk "13 Lucky Days".

Dalam promo ini, PT KAI menghadirkan 151.060 kursi promo "13 Lucky Days". Kursi promo yang disediakan untuk jadwal keberangkatan mulai 1 Desember 2018 hingga 3 Februari 2019.

"Promo '13 Lucky Days' ini untuk pemesanan 13 hari, mulai 1 Desember 2018 sampai 13 Desember 2018," ujar Kepala Humas PT KAI Agus Komarudin saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (21/11/2018).

Promo ini berlaku untuk kereta api komersial kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi. Harga yang dibanderol PT KAI pun cukup menarik.

Untuk kereta api kelas ekonomi harga dibanderol mulai dari Rp 50.000. Kelas bisnis dipatok harga mulai dari Rp 60.000, dan eksekutif harga mulai dari Rp 100.000.

Agus menyampaikan, promo ini bertujuan dalam rangka meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan moda transportasi kereta api.

Pelanggan yang ingin menikmati promo ini bisa melakukan pemesanan tiket promo melalui aplikasi KAI Access.

Baca juga: Permintaan Tinggi, KAI Bahas Penambahan Gerbong Kereta Jakarta-Bandung

Pemesanan tiket promo dapat dilayani selama tempat duduk masih tersedia. Agus mengungkapkan, tiket promo ini menggunakan subkelas X, Y, Z, dan M.

Kemudian, tarif promo ini tidak berlaku untuk tiket keberangkatan pada 14 Desember 2018 sampai 6 Januari 2019.

"Promo ini tidak dapat dibatalkan, diubah jadwal, dan digabung dengan program reduksi atau diskon lainnya," ujar Agus.

Selain itu, tiket promo yang telah dipesan tidak berlaku parsial.

Misalnya, tiket promo KA Argo Bromo Anggrek dengan tarif Rp 150.000 adalah untuk relasi terpanjang, yakni Surabaya Pasar Turi-Gambir. Jika Anda hendak turun di stasiun sebelum Pasar Turi dalam rute itu, tarifnya tetap Rp 150.000.

Sementara, jumlah kursi dengan tarif diskon tersebut tersebar di 38 kereta api (KA).

Nama-nama KA tersebut, yakni KA Argo Bromo Anggrek, KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, KA Argo Jati, KA Taksaka, KA Purwojaya, KA Cirebon Ekspres, KA Tegal Bahari, KA Harina, KA Gumarang, KA Sancaka, KA Mutiara Timur Pagi, dan KA Malioboro Ekspres.

Berikutnya, KA Senja Utama Solo, KA Fajar Utama Yogya, KA Sawunggalih, KA Jaka Tingkir, KA Menoreh, KA Bogowonto, KA Gajahwong, KA Singasari, KA Joglokerto, KA Ambarawa Ekspres, KA Kamandaka, KA Mataram Premium, KA Wijayakusuma, dan KA Tawang Jaya Premium.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com