Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akseleran Fokus Salurkan Kredit Konstruksi di Jawa Tengah

Kompas.com - 26/11/2018, 21:07 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com – Perseroan peer to peer lending, Akseleran, fokus menyalurkan kredit konstruksi untuk wilayah Jawa Tengah. Pertumbuhan kredit sektor konstruksi di wilayah itu dinilai tumbuh signifikan.

Hingga 31 Oktober 2018, sudah ada 234 investor atau pemberi pinjaman dari Jawa Tengah sebesar Rp 3,9 miliar dari Jawa Tengah. Sementara penyaluran kredit telah mencapai Rp 6 miliar untuk 12 peminjam.

Co Founder an Chief Credit Officer Akseleran, Christopher Gultom, menjelaskan, berdasarkan riset internal, kebutuhan pembiayaan baik sektor kontruksi dan sektor lain mencapai Rp 1.000 triliun.

Akseleran pun fokus menggarap sektor itu dengan memberi pinjaman kepada perseoran maupun perorangan.

Kepada perseroan, peminjam melalui Akseleran tidak membutuhkan syarat yang tidak terlalu sulit.

”Institusi keuangan biasanya kalau pinjam minta jaminan aset dan tanah bangunan. Nah, pelaku usaha tidak semua punya itu, padahal itu di teknis administrasi,” ujar Gultom, Senin (26/11/2018).

Menurut Gultom, jaminan memang masih diperlukan, namun tidak berupa aset. Jaminan bisa melalui surat perintah kerja (SPK), invoice atau hal lainnya. SPK atau hal lain dijadikan agunan untuk pinjaman.

“Untuk kontraktor, jaminan fleksibel bisa SPK, ivoice. Kalau ada dasarnya, pasti dikasih modal,” tandasnya.

Untuk perseoran, Akseleran juga akan selektif memilih, terutama yang telah berdiri lebih dari 1 tahun. Akseleran belum berani membiayai usaha baru karena sifatnya menyalurkan kredit dari masyarakat.

Secara umum, hingga Oktober 2018, total penyaluran kredit sebesar Rp 173 miliar kepada 360 pelaku usaha. Ditargetkan akhir tahun 2018, penyaluran kredit mencapai Rp 200 miliar, tahun 2019 menjadi Rp 1 triliun.

NPL Akseleran juga diklaim aman, karena hanya menyentuh angka 0,34 persen. Akseleran akan terus menjaga agar NPL tidak sampai 1 persen.

“Mayoritas peminjam kami itu ada UKM, lalu kontraktor. Pinjamnya dari 2 juta sampai 1 miliar. Batas pinjaman Akseleran sampai Rp 2 miliar,” tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com