Bank Mandiri Gandeng Platform "Chatting" untuk Transaksi Pembayaran

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus mengembangkan digitalisasi perbankan. Sejumlah rencana disiapkan oleh bank yang melantai di bursa dengan nama BMRI ini.

Agar bisa semakin leluasa mengembangkan digital perbankan, Mandiri juga berencana bekerjasama dengan perusahaan lain. Jika sebelumnya sudah menggandeng Tokopedia, Mandiri juga sedang menyiapkan kerjasama dengan salah satu perusahaan aplikasi pesan smartphone. Kolaborasi keduanya nantinya bisa ada transaksi pembayaran melalui salah satu aplikasi chatting yang populer.

"Mudah-mudahan bisa tahun depan selesai," ujar Sunarto Xie, Senior Vice President Digital Banking Bank Mandiri di sela-sela media training, Kamis (29/11/2018).

Seperti apa nantinya kerjasamanya, Sunarto belum mau banyak menjelaskan. Yang pasti kerja sama itu tidak melanggar aturan perbankan. 

Ia menyebutkan juga untuk meningkatkan penetrasi perbankan dalam digitalisasi perbankan memang membutuhkan pemain lain. Bisa dengan e-commerce seperti Tokopedia yang sudah dilakukan bank ini termasuk juga dengan financial technolgy (fintech).

Baca juga: Transaksi Mobile Banking Naik Tajam, Ini yang Dilakukan Bank Mandiri

Sunarto menjelaskan di China, perbankan terlambat menyesuaikan dengan kemajuan digitalisasi sehingga perusahaan seperti WeChat dan AliPay bisa menguasai hampir 92 persen transaksi pembayaran.

Sebelumnya Mandiri dan Tokopedia sudah bekerja sama. Pengisian e-Money milik Mandiri bisa dilakukan melalui aplikasi Tokopedia.

Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Bank Mandiri bakal kolaborasi dengan Whatsapp untuk transaksi pembayaran