Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Mangkrak 21 Tahun, Jokowi Resmikan Tol Bocimi Seksi 1

Kompas.com - 01/12/2018, 14:54 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Presiden Widodo meresmikan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Seksi 1 Ciawi-Cigombong di depan Gerbang Cigombong 1, Sukabumi, Sabtu (1/12/2018).

Proyek tersebut sempat mangkrak selama 21 tahun sebelum akhirnya penyelesaiannya dikejar pemerintah sejak 2015.

Tol Bocimi secara keseluruhan memiliki panjang 54 kilometer. Untuk Seksi I, panjangnya 15,35 kilometer. Adapun Seksi II hingga IV masih dalam tahap pembebasan lahan.

"Jalan tol ini diharapkan nanti akan bersambung setelah Sukabumi ke Cianjur, langsung ke timur ke Cilacap," ujar Jokowi dalam sambutannya, Sabtu siang.

Baca juga: Tol Sragen-Ngawi dan Bocimi Ditargetkan Beroperasi November Ini

Jokowi mengatakan, sebelumnya perjalanan dari Jakarta menuju Sukabumi, begitu juga sebaliknya, ditempuh dalam waktu lima jam. Waktu tempuh tersebut termasuk normal. Jika jalanan padat, jarak tempuh bisa mencapai 7 jam, bahkan lebih.

Kepala Negara berharap dengan beroperasinya Tol Bocimi seksi 1, maka mobilitas orang maupun logistik Jakarta-Sukabumi semakin cepat.

"Masalah transportaai harus kita selesaikan dengan halan tol ini sehingga bisa berkembang ekonomi di Sukabumi, terutama pariwisata yang punya potensi besar untuk berkembang," kata Jokowi.

Tol Bocimi terbagi ke dalam empat seksi. Seksi 2 Cigombong–Cibadak sepanjang 11,98 km, Seksi 3 Cibadak–Sukabumi Barat sepanjang 13,7 km, dan Seksi 4 Sukabumi Barat–Sukabumi Timur sepanjang 13,05 km.

Pembangunan tol ini sedianya dimulai pada 1997. Namun, karena proses pembebasan lahannya yang sulit, akhirnya pembangunan pun mangkrak.

Baca juga: Setelah Berkali-kali Ganti Investor, Tol Bocimi Segera Diresmikan

Tak hanya itu, kepemilikan saham PT Trans Jabar Tol selaku pengelola jalan tol ini juga sempat berpindah-pindah, mulai dari konsorsium Bukaka Teknik Utama, Bakrie Group, hingga MNC Group.

Namun, karena tak kunjung menunjukkan perkembangan signifikan, pada 2015 Presiden Joko Widodo akhirnya memerintahkan PT Waskita Karya (Persero) Tbk melalui anak usahanya, Waskita Toll Road, mengambil alih proyek ini.

Sejak diambil alih pada 2015, kini pekerjaan proyek ini menunjukkan perkembangan positif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com