Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Harbolnas, Layanan Konsumen Zalora Diperbanyak Enam Kali Lipat

Kompas.com - 12/12/2018, 17:49 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com  - Menghadapi Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2018 pada hari ini, Rabu (12/12/2018), salah satu e-commerce Indonesia, Zalora, menambah kuota pelayan konsumen mereka hingga enam kali lipat dari jumlah biasanya.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Pelaksana Zalora Indonesia, Ole Daniel Nitter, melalui rilis yang diterima Kompas.com pada Rabu.

"Untuk dapat membantu pelanggan, kami sudah mulai merekrut dan men-training agen-agen CS (customer service) baru dari bulan September. Saat ini kapasitas kami adalah enam kali lipat dari kapasitas di hari biasa," ujar Daniel.

Menurut Daniel, langkah ini dilakukan Zalora karena lonjakan konsumen yang kerap terjadi saat Harbolnas pada 11 dan 12 Desember 2012.

"Kami akan melakukan sejauh yang kami mampu untuk bisa melayani semua pelanggan dengan senyuman," ucapnya.

Baca juga: Harbolnas, Bermula dari Kampanye Belanja "Online" yang Aman

Penambahan kuota ini dilakukan untuk menyajikan kenyamanan dan keamanan berbelanja pada pelanggan meski di tengah kondisi padat panggilan masuk dari konsumen.

Customer Service Zalora saat Harbolnas 2018Lazada Customer Service Zalora saat Harbolnas 2018

Salah satu pelayan konsumen, Deasty Septiani, membagikan pengalamannya menjawab berbagai pertanyaan konsumen yang datang dari berbagai karakter berbeda.

"Beberapa kali ada pelanggan yang ngamuk-ngamuk, dan agen yang mengangkat telepon ini sampai menangis karena dilontari kata-kata kasar dengan nada suara tinggi. Bahkan saya juga kewalahan menanganinya hingga 40 menit telepon, wah…luar biasa," tutur Deasty.

Namun hal itu sudah menjadi risiko pekerjaan dan ia paham hal seperti itu tetap harus dihadapi. Bagaimana pun, kepuasan pelanggan adalah prioritas perusahaan.

"Mau bagaimana pun sikap pelangganyang kasar ataupun lembut, kami berusaha melayani dengan sebaik mungkin dan penuh semangat, memberikan solusi dan informasi untuk menjawab kebutuhan pelanggan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com