Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuki Libur Natal dan Tahun Baru, Pengerjaan Proyek di Tol Jakarta-Cikampek Disetop

Kompas.com - 14/12/2018, 19:15 WIB
Murti Ali Lingga,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses pengerjaan proyek di ruas tol Jakarta- Cikampek (Japek) akan dihentikan sementara waktu ketika masuk massa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Langkah ini diambil untuk mengantisipasi dan meminimalisasi kemacetan.

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Bambang Prihantono, menuturkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak seperti Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub dan Polri. Nantinya upaya rekayasa lalu lintas lain juga akan dilakukan apabila dibutukan. 

"Kegiatan proyek harus kita hentikan, mulai 18 Desember sampai 1 Januari 2019," kata Bambang kepada awak media di Pusat Jakarta, Jumat (14/12/2018).

Bambang menjelaskan, meskipun keputusan pemberhentian pengerjaan proyek sudah diambil, namun tidak bisa terlalu lama alias berlarut. Kerena pihak kontraktor memiliki target dan jangan sampai kebijakan ini merugikan perusahaan.

"Tdak bisa menahan terlalu lama. Karena, ada target proyek (di sana)," ungkapnya.

Jika keputusan itu tak mampu mengurai kemacetan, nantinya BPTJ akan

menerapkan sistem contra flow. Kendati demikian, BPTJ akan melihat seperti apa kondisi nyata di lapangan apakah diperlukan langkah ini.

"Nanti kita juga akan siapkan contra flow. Sekarang kan dua-duanya (arahnya) padat," imbuhnya. 

Dia melanjutkan, selama massa angkutan Nataru BPTJ bersama dengan instansi terkait akan terjun langsung memantu titik proyek di Tol Japek.

BPTJ berusa memberikan kenyamanan dan kelancara arus lalu lintas. "Kita koordinasi, seperti mudik Lebaran kemarin. Suksesnya kemarin, karena kerja sama pemerintah dan masyarakat cukup bagus," tutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com