Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah AS Terancam Tutup Hingga Tahun Depan

Kompas.com - 27/12/2018, 05:29 WIB
Putri Syifa Nurfadilah,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber Reuters

NEW YORK, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Selasa (25/12/2018), mengumumkan perihal penutupan sebagian layanan pemerintahan federal atau government shutdown yang akan berlangsung sampai permintaan dana untuk membangun tembok di perbatasan AS-Meksiko terpenuhi.

Dikutip dari Reuters, Rabu (26/12/2018), Pemerintahan AS ditutup sebagian mulai Sabtu (22/12/2018) dan belum ada tanda-tanda untuk membuka kembali lembaga-lembaga yang ditutup sebagai akibat dari buntunya politik atas permintaan Trump untuk dana tembok perbatasan tersebut.

"Saya tidak bisa memberi tahu Anda kapan pemerintah akan dibuka kembali," kata Trump, berbicara setelah konferensi video Hari Natal dengan pasukan AS yang bertugas di luar negeri.

"Saya bisa memberitahu, bahwa pemerintahan tidak akan dibuka kembali sampai kita memiliki tembok, pagar, apa pun sebut mereka. Saya akan menyebutnya apa pun yang mereka inginkan, tetapi semuanya tetap sama. Itu adalah penghalang dari orang-orang yang berdatangan ke negara ini, dari narkoba," ucap Trump.

Dia menambahkan, "Jika Anda tidak memiliki itu (tembok), maka kami tidak akan membuka pemerintah."

Pendanaan untuk sekitar seperempat program federal (termasuk departemen Keamanan Dalam Negeri, Kehakiman dan Pertanian) berakhir pada tengah malam pada hari Jumat. Tanpa kesepakatan untuk memecahkan kebuntuan, penutupan kemungkinan akan berlanjut hingga ke tahun baru.

Seorang pejabat senior mengatakan government shutdown itu akan berlangsung hingga 3 Januari mendatang.

Sebagai informasi, membangun tembok perbatasan ini adalah salah satu janji kampanye Trump yang paling sering diulang, tetapi Demokrat sangat menentangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com