Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Bitcoin Diprediksi Cerah di 2019

Kompas.com - 03/01/2019, 05:14 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Himpunan Pemerhati Hukum Siber Indonesia (HPHSI) Galang Prayogo menilai pasar Bitcoin diprediksi akan melonjak di tahun 2019.

Menurut Galang, salah satu faktor yang bisa mendorong naiknya pengguna Bitcoin adalah jika Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappepti) telah mengesahkan cryptocurrency sebagai komoditas. Dengan begitu, Bappepti bisa mengeluarkan payung hukum bagi investor.

"Regulasi dari pemerintah bisa menjadi stimulus yang optimal untuk menghidupkan kembali pasar Bitcoin. Pertengahan tahun ini sudah ada kabar bahwa Bappepti telah mengesahkan cryptocurrency sebagai komoditas untuk diperdagangkan di bursa perdagangan berjangka, kini tinggal kita menunggu pembahasan lebih lanjut antara Bappepti dan para penyelenggara atau penyedia cryptocurrency,” ujar Galang dalam keterangan tertulisnya Rabu (2/1/2019).

Jika pembahasan mengenai cryptocurrency bisa rampung pada awal tahun 2019, pasar Bitcoin dapat dipastikan kembali bergairah.

"Nilai tukar memang menjadi pertimbangan bagi para pemainnya, tetapi stimulus berupa aturan main yang jelas lebih menjadi faktor utama yang bisa membuat Bitcoin kembali ramai,” kata Galang.

Bitcoin sebagai cryptocurrency memang belum banyak digunakan di Indonesia. Regulasi virtual currency yang belum jelas di Indonesia, dan nilai tukarnya yang merosot dinilai menjadi salah satu faktor para konsumen tak lagi bergelut dengan cryptocurrency.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com