Aliran Listrik di Bima Sempat Defisit saat Natal dan Tahun Baru 2019

JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem kelistrikan di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) sempat mengalami gangguan saat libur Natal dan Tahun Baru 2019. Aliran listrik di daerah tersebut sempat mengalami defisit.

"Sistem kelistrikan secara umum dalam kondisi baik. Cadangan cukup kecuali di sistem Bima. Saat Natal dan Tahun Baru mengalami defisit karena gangguan pembangkit," ujar ketua posko Natal dan Tahun Baru PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Adi Purwanto saat pembubaran Posko Nasional ESDM di Jakarta, Selasa (8/1/2019).

Akibat gangguan tersebut, lanjut Adi, sempat terjadi pemadaman listrik secara bergilir di Bima. Namun, listrik-listrik di rumah ibadah tak mengalami pemadaman akibat kejadian tersebut.

Baca juga: Tutup Tahun 2018, 100 Persen Desa di NTB Telah Dialiri Listrik

"Namun dapat diatasi oleh PLN dengan memprioritaskan tempat-tempat ibadah dan perayaan natal, serta pusat-pusat keramaian tahun baru tidak padam sehingga tidak meresahkan masyarakat," kata Adi.

Selain di Bima, kata Adi, sistem kelistrikan saat Natal dan Tahun Baru 2019 tergolong aman.

"Alhamdulillah tidak ada gangguan sehingga kelistrikan bisa dilayani dengan baik. Untuk kelistrikan di Banten yang terkait bencana tsunami, jumlah gardu yang rusak ada 248 gardu induk. Bisa ditangani 4 hari," ucap dia.