Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konservatif, Target Dana Kelolaan Bahana TCW Rp 50 Triliun

Kompas.com - 29/01/2019, 18:58 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bahana TCW Investment Management cukup konservatif dalam menargetkan capaian dana kelolaan di tahun 2019.

Jika dibandingkan dengan kinerja tahun lalu yang berhasil membukukan dana kelolaan sebesar Rp 47,97 triliun, tahun ini manajer investasi pelat merah tersebut hanya menargetkan jumlah dana kelolaan sebesar Rp 50 triliun atau tumbuh 4 hingga 5 persen.

"Kami akan bersikap konservatif dalam menargetkan pertumbuhan dana kelolaan pada tahun 2019," ujar Direktur Utama Bahana TCW Edward Lubis ketika memberikan paparan kepada awak media di Jakarta, Selasa (29/1/2019).

Baca juga: Bahana: Ekonomi Indonesia Masih Janjikan Return yang Baik

Jika dirinci, realisasi dana kelolaan Bahana TCW di 2018 terdiri atas reksa dana sebesar Rp 40,55 triliun dan Kontrak Pengelolaan Dana (KPD) sebesar Rp 7,41 triliun.

Realisasi tersebut didapatkan dari penerbitan 28 produk reksa dana baru yang 26 di antaranya merupakan produk reksadana terproteksi, satu reksadana pendapatan tetap, dan satu reksa dana pasar uang.

“Kondisi pasar yang fluktuasi menyebabkan banyak investor yang mengalihkan asetnya dari reksa dana pendapatan tetap dan saham ke reksadana terproteksi dan pasar uang," jelas Edward.

Baca juga: Tahun Politik, Investasi di Reksa Dana Saham Bisa Jadi Pilihan

Sementara, dari Rp 40,55 triliun dana kelolaan di reksa dana sebesar Rp 21,92 triliun merupakan open  ended fund yang terdiri dari reksa dana saham, pendapatan tetap dan pasar uang.

Kemudian, sebesar Rp 3,93 triliun adalah reksa dana indeks dan Rp 11,59 triliun reksadana proteksi, dan sisanya Rp 1,97 triliun merupakan alternative investment.

Sebagai catatan, saat ini, investor yang mempercayakan dananya di Bahana TCW sebagian besar merupakan investor ritel dengan proporsi 300 nasabah investor institusi dan sekitar 4.000 adalah investor ritel.

 

Baca juga: Investor Ritel Bisa Beli Efek Beragun Aset Hanya Dengan Rp 100.000

Pertumbuhan jumlah investor ritel yang terus melaju pesat membuat Bahana TCW terus berupaya untuk mengembangkan produk di sektor tersebut.

Pada 2018, dana kelolaan dari investor ritel naik sebesar 76 persen dari Rp 5.2 triliun di tahun 2017 menjadi Rp 9,15 triliun di tahun 2018.

“Kami terus berusaha menumbuhkan jumlah investor ritel melalui kerjasama dengan para agen penjual reksadana seperti perbankan dan digital market place,” pungkas Edward.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com