Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

E-Commerce Sumbang 20 Persen ke Penjualan FMCG

Kompas.com - 15/02/2019, 21:03 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Platform e-commerce menyumbang hingga 20 persen ke total penjualan perusahaan fast moving consumer goods (FMCG) atau barang konsumen bergerak cepat sepanjang 2018.

Data tersebut berdasarkan riset yang dilakukan SIRCLO, penyedia solusi untuk e-commerce. Angka ini diprediksikan untuk terus meningkat di 2019.

“Setiap tahun, patokan untuk penjualan e-commerce terus meningkat dengan signifikan. Tahun ini, mayoritas dari mereka menargetkan agar e-commerce bertumbuh 10 kali lipat dibanding dua tahun yang lalu," ujar Founder dan CEO SIRCLO Brian Marshal dalam siaran pers, Jumat (15/2/2019).

Brian mengatakan, di akhir 2016, sejumlah merk FMCG menargetkan e-commerce menyumbang 1 persen ke total penjualan. Namun, dalam dua tahun terakhir, ternyata capaiannya bisa melonjak signifikan.

Ia menambahkan, ada berbagai cara yang dapat ditempuh perusahaan FMCG untuk meningkatkan penjualan melalui online marketplace. Pertama, yakni dengan mengefektifkan produksi dan barang hasil produksinya.

"Penting agar proses produksi dan merchandising, yaitu pengadaan sebuah produk, dijadikan lebih efektif dengan memperkuat pengaturan stok, pengendalian kualitas, serta pengunggahan koleksi baru secara reguler,” kata Brian.

Kedua, perusahaan-perusahaan FMCG harus menargetkan berbagai aktivitas marketing atau pemasaran ke konsumen di marketplace yang berpotensi menjadi calon pelanggan.

Brian mengatakan, perusahaan-perusahaan FMCG bisa mengoptimalkan upaya promosi di platform marketplace dengan aset digital, seperti iklan banner, newsletter, media sosial, dan promosi diskon. Ketiga, perusahaan-perusahaan FMCG juga harus membangun customer service atau layanan pembeli, tersendiri.

"Melalui layanan pelanggan online ini, perusahaan-perusahaan dapat menanggapi pertanyaan pelanggan dan memberi pengalaman belanja yang memuaskan bagi para pelanggan. Memberi rasa puas adalah bagian penting dalam strategi menjaga loyalitas pelanggan,” kata Brian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com