Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebanyak 4 SPBU BBM Satu Harga Hadir di Mentawai

Kompas.com - 25/02/2019, 20:25 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar meresmikan empat SPBU Kompak BBM (Bahan Bakar Minyak) Satu Harga di Kepulauan Mentawai.

Keempat SPBU itu yakni SPBU Siberut Utara, Sipora Selatan, Sangir Batanghari, dan Sangir Balai Janggo.

Kehadiran BBM Satu Harga di wilayah Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat ini diharapkan akan membantu meningkatkan aktivitas perekonomian masyarakat setempat.

"Setelah BBM satu harga, kemudian akan kembali diaktifkan oleh Pertamina Depo BBM di Kepulauan Mentawai ini, agar dapat memenuhi permintaan kuota konsumsi bahan bakar masyarakat yang terus meningkat. Ini perlu ditindak lanjuti untuk mengantisipasi jika ada gangguan cuaca buruk, maka stok BBM untuk kepulauan Mentawai tetap aman terjaga," ujar Archandra dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/2/2019).

Baca juga: Pertamina Akan Tambah 3 Penyalur BBM Satu Harga di Sulteng

Sementara itu, Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet mengatakan, dengan adanya empat SPBU ini masyarakat dapat menikmati harga BBM yang sama dengan masyarakat di wilayah lainnya.

"Sebelumnya BBM di Kabupaten Mentawai bisa mencapai Rp 20.000, terutama di wilayah Pantai Barat. Masyarakat kini bisa memperoleh harga BBM tidak seperti dulu," ucap dia.

Menurut dia, sekarang masyarakat dapat membeli BBM dengan harga yang sama dengan wilayah lainnya, yaitu Rp 6.450 per liter untuk jenis premium dan Rp 5.150 per liter untuk solar. Di wilayah Sipora, sebelumnya warga harus membeli BBM jenis solar dengan harga sekitar Rp 8.000 dan premium dengan harga sekitar Rp 10.000 hingga Rp 15.000.

Baca juga: BPH Migas Targetkan 29 Titik Penyalur BBM Satu Harga Dibangun di 2019

Saat ini penyaluran kepada empat SPBU Kompak tersebut adalah 16.000 Liter per bulan untuk produk Bio Solar dan Premium, diluar Produk Non Subsidi. Pertamina juga memberikan opsi kepada masyarakat Kepulauan Mentawai yang memilih BBM berkualitas dengan menyediakan Pertalite.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Tahun Pertama Kepemimpinan Prabowo, Rasio Utang Pemerintah Ditarget Naik hingga 40 Persen

Whats New
Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Revisi Aturan Impor Barang Bawaan dari Luar Negeri Bakal Selesai Pekan Ini

Whats New
Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Pacu Kontribusi Ekspor, Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Maroko

Whats New
Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Uji Coba Bandara VVIP IKN Akan Dilakukan pada Juli 2024

Whats New
Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Menteri Basuki Bakal Pindah ke IKN Juli 2024 dengan 2 Menteri Lain

Whats New
Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Stabil di Tengah Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Pemerintah Susun Rancangan Aturan Dana Abadi Pariwisata, untuk Apa?

Whats New
Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Soal Wajib Sertifikat Halal di Oktober, Kemenkop-UKM Minta Kemenag Permudah Layanan untuk UMKM

Whats New
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Kerja Sama dengan Israel

Whats New
Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Nasabah Bank Jago Bertambah 3 Juta Setiap Tahun

Whats New
RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

RUPST MPXL Sepakati Pembagian Dividen dan Tambah Komisaris

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com