Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Menguat di Bawah Rp 14.000 Per Dollar AS, Ini Proyeksi Ekonom

Kompas.com - 26/02/2019, 13:12 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Rupiah ada dalam posisi menguat, Selasa (26/2/2019). Ekonom Indef Bhima Yudhistira berpendapat penguatan disebabkan dari sentimen perpanjangan negosiasi perundingan dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang melewati batas 1 Maret 2019.

Mengutip Bloomberg via Kontan.co.id, pukul 10.22 WIB rupiah pasar spot terpantau menguat 0,20 persen atau sekitar Rp 13.989 per dollar AS.

“Sebagai negara eksportir bahan baku industri kedua Negara tersebut, kondisi perpanjangan negosiasi menguntungkan Indonesia,” kata Bhima kepada Kontan.co.id.

Permintaan bahan baku dari China dan AS mendorong pemulihan kinerja ekspor Indonesia. Kedua negara ini berkontribusi sebesar 25 persen dari total ekspor non migas

Bhima menilai investor mulai berani masuk ke aset yang lebih beresiko dan melepas dollar AS. Ini tercermin dari Dollar Index yang turun ke 96.3 atau melemah 0,18 persen dalam sepekan terakhir. Tren ini diprediksi akan terus berlanjut sepanjang perang dagang menunjukkan sinyal yang positif.

Di sisi lain, minyak mentah yang turun di pasar global juga berikan sentimen positif. Defisit migas tahun ini harapannya bisa ditekan sehingga devisa tidak terbuang.

Adapun besok Rabu (27/2/2019) penguatan rupiah akan sedikit tertahan karena investor lakukan profit taking di bursa menunggu penandatanganan kesepakatan antara Presiden AS, Donald Trump dan Presiden China, Xi Jinping. Di sesi pembukaan investor asing mulai catatkan net sell sebesar Rp 21.8 miliar. Waspadai aksi profit taking.

Bhima memproyeksikan mata uang Garuda hari ini berada di area Rp 13.960-Rp 14.050 per dollar AS atau dalam tren menguat terhadap dollar AS. (Yusuf Imam Santoso)

 

Berita ini diambil dari Kontan.co.id dengan judul: Rupiah bergerak di bawah Rp 14.000, ini prediksi ekonom

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com