Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepanjang 2018, Laba United Tractors Melonjak 50 Persen

Kompas.com - 28/02/2019, 05:28 WIB
Mutia Fauzia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan laba bersih sepanjang tahun 2018 sebesar Rp 11,1 triliun atau meningkat 50 persen jika dibandingkan dengan laba bersih pada tahun sebelumya yang sebesar Rp 7,4 triliun.

Adapun pendapatan bersih perseroan tercatat mencapai Rp 84,6 triliun atau meningkat sebesar 31 persen dibandingkan Rp 64,6 triliun pada tahun 2017.

"Peningkatan pendapatan bersih ini disebabkan oleh peningkatan kinerja operasional yang lebih baik dari seluruh lini bisnis milik perseroan," sebut perusahaan dengan kode emiten UNTR ini melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (28/2/2019).

Baca juga: United Tractors Targetkan Akuisisi Suprabari Rampung Semester I 2017

Adapun jika dirinci, masing-masing unit usaha UNTR memberikan kontribusi terhadap total pendapatan bersih konsolidasian sebesar 35 persen untuk mesin konstruksi, 48 persen untuk kontraktor penambangan, 13 persen untuk pertambangan, dan 4 persen untuk unit usaha industri.

Segmen usaha Mesin Konstruksi mencatat peningkatan penjualan alat berat Komatsu sebesar 29 persen menjadi 4.878 unit, dibandingkan dengan 3.788 unit pada tahun 2017. Peningkatan penjualan tersebut didorong oleh peningkatan permintaan alat berat dari semua sektor.

Baca juga: Sektor Alat Berat dan Pertambangan Grup Astra Paling Terkoreksi

Adapun bidang usaha pertambangan yang dijalankan PT Tuah Turangga Agung membukukan total penjualan batu bara pada tahun 2018 sebesar 7 juta ton atau naik sebesar 11 persen dari 6,3 juta ton pada tahun 2017.

"Peningkatan rata-rata harga jual batu bara yang signifikan membuat pendapatan unit usaha Pertambangan naik 49 persen menjadi Rp 10,7 triliun," jelas UNTR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com