Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peluang Ini Bisa Membuat Tiga Sektor Bisnis Berkembang

KOMPAS.com - Tiga sektor bisnis yakni rantai pendingin, refrigerasi, dan HVAC (sistem pemanas, ventilasi, dan penyejuk udara) bisa berkembang jika ada peluang dari pemerintah untuk memberikan insentif pajak. Chairman Indonesian Cold Chain Association (ARPI) Hasanuddin Yasni mengemukakan hal itu pada Kamis (27/7/2017) dalam diskusi awal sebagai pembuka eksebisi Refrigeration & HVAC Indonesia. Perhelatan itu sendiri akan berlangsung di JIExpo Kemayoran pada 28-30 September tahun ini.

Hasanuddin mengatakan bahwa bahan baku pembuatan cold storage yakni sebuah ruangan yang akan dirancang khusus dengan kondisi suhu tertentu dan akan digunakan untuk menyimpan berbagai macam produk dengan tujuan untuk mempertahankan kesegarannya terkena pajak. Lalu, kompresor mesin yang diimpor pun terkena pajak. "Masih banyak pajaknya,"  kata Hasanuddin.

Sementara itu, potensi cold storage untuk menyimpan makanan segar di Indonesia, lanjut Hasanuddin mencapai angka 60 juta ton per tahun. "Nilai investasinya sekitar Rp 80 triliun," katanya.

Dalam diskusi itu diingatkan juga oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri Thomas Darmawan soal besarnya potensi perikanan di Indonesia. Salah satu yang harus menjadi pusat perhatian adalah sistem pendinginan untuk ikan hasil tangkapan di kapal nelayan.

Kemudian, pembicara Herlin Herlianika yang juga anggota Dewan Gubernur ASHRAE menampilkan catatan soal nilai pasar untuk AC split, chiller, cold storage dan sebagainya. Ada kebutuhan untuk pembangunan 500 cold storage dengan nilai hingga Rp 1 miliar per unit.

Lalu, Sofianto Widjaja yang juga Managing Director Pelita Promo Internusa (PPI), penyelenggara pameran mengatakan bahwa pameran akan menjadi ajang bagi pelaku industri membangun koneksi bisnis yang lebih luas. "Koneksi itu ke daerah yang lebih luas dari Jakarta ke seluruh Indonesia maupun internasional," pungkasnya.


https://ekonomi.kompas.com/read/2017/07/27/204341526/peluang-ini-bisa-membuat-tiga-sektor-bisnis-berkembang

Terkini Lainnya

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke