Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kreditur Berharap 7-Eleven Dapat Lunasi Utang

Adapun kreditur yang mengajukan PKPU adalah PT Soejach Bali dengan piutang sebesar Rp 1,8 miliar dan PT Kurniamitra Duta Sentosa dengan piutang sebesar Rp 200 juta. 

"Kami masih berharap Sevel dapat memenuhi kewajibannya, meskipun dengan cara restrukturisasi utang," kata Fitri Safitri, Kuasa Hukum Kreditur, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (11/9/2017).

Terkait dengan dikabulkannya permohonan PKPU oleh Pengadilan Niaga, kata Fitri, keputusan itu sudah sesuai dan berdasarkan Undang-undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU.

PT MSI terbukti memiliki utang yang telah jatuh tempo pada September 2016 dan dapat ditagih serta belum terbayarkan. Selain itu, pemegang lisensi 7-Eleven di Indonesia tersebut juga terbukti memiliki utang kepada lebih dari 1 kreditur.

Dengan demikian, PT MSI kini dalam keadaan PKPU sementara selama 45 hari sejak dibacakannya putusan. Terkait dengan rencana pengajuan proposal perdamaian oleh PT MSI, Fitri belum dapat berkomentar banyak.

Pada persidangan hari ini, Ketua Majelis Hakim Titiek Tedjaningsih telah menunjuk Abdul Kohar sebagai hakim pengawas. Selain itu, majelis hakim juga telah menunjuk Noni Ristawati Gultom sebagai tim pengurus PKPU Sevel. Nantinya, Noni yang akan mengurus dan menjembatani kepentingan kreditur serta debitur.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/11/223349426/kreditur-berharap-7-eleven-dapat-lunasi-utang

Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke