Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kewirausahaan Sosial Penting untuk Kesetaraan Perempuan

Women's Economic Empowerment and Market Systems Adviser Oxfam Jocelyn Villanueva menjelaskan, ada beberapa tantangan terbesar kemiskinan dan ketimpangan di Asia terkait ketimpangan gender.

"Salah satu laporan dari World Economic Forum tahun 2016 menyoroti ketimpangan antara kaum kaya dan miskin. 1 persen warga kaya menguasi perekonomian," kata Villanueva pada acara Social Enterprise Advocacy and Leveraging (SEAL-ASIA) di Hotel H Sovereign, Kuta, Bali, Rabu (27/9/2017).

Ia menjelaskan, krisis terkait ketimpangan semakin tidak terkendali. Oleh sebab itu, ketimpangan antara warga kaya dan miskin harus segera diturunkan dan perekonomian, imbuh Villanueva, harus berdampak bagi seluruh lapisan masyarakat.

(Baca: Pemerintah Targetkan Ketimpangan Terus Menurun)

Di Indonesia sendiri, tutur Villanueva, ketimpangan antara warga kaya dan miskin berkembang sangat pesat. Dalam dua dekade terakhir, ketimpangan tersebut tumbuh sangat cepat.

"4 orang terkaya di Indonesia lebih kaya dari 100 juta orang. Ini dapat mempengaruhi posisi sosial dan pertumbuhan ekonomi," ungkap Villanueva.

Selain itu, di Asia, 500 juta orang masih terperangkap dalam kemiskinan. Ketimpangan yang dialami kaum wanita pun masih terjadi, termasuk di dalamnya adalah akses ke pekerjaan yang layak dan penghasilan yang lebih rendah dibandingkan pria.

"Wanita hanya memperoleh 70 persen sampai 90 persen penghasilan yang diperoleh pria. Mereka bekerja di sektor informal tanpa akses ke beragam manfaat pekerjaan, termasuk manfaat kesehatan," tutur dia.

Oleh karena itu, dibutuhkan solusi untuk menangani permasalahan terkait kemiskinan dan ketimpangan yang dialami masyarakat miskin, khususnya wanita.

Beberapa solusi di antaranya adalah organisasi yang mendukung dan model bisnis baru yang mendukung.

Model bisnis baru tersebut salah satunya adalah dengan model bisnis inklusif, yakni wirausaha sosial. Kaum wanita, imbuh dia, dapat diikutsertakan untuk berperan di dalam wirausaha sosial.

"Agar wirausaha sosial dapat sukses, ikutsertakan wanita," jelas Villanueva.

Kewirausahaan sosial sendiri adalah upaya-upaya untuk menyelesaikan masalah sosial dan pengentasan kemiskinan dengan mengintegrasikan dua misi, yakni dengan tujuan pencapaian misi sosial, pelaku kewirausahaan sosial melakukan upaya dengan menjalankan operasional bisnis.

Pendekatan ini dipandang efektif, karena masyarakat yang menjadi sasaran akan langsung terlibat secara produktif menyelesaikan masalah yang dihadapi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/09/27/133720626/kewirausahaan-sosial-penting-untuk-kesetaraan-perempuan

Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke