Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Realisasi Target Pembagian 5 Juta Sertifikat Tanah Masih Minim

"Yang sudah dicapai belum setengahnya," ujar Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Kamis (19/10/2017).

Menurut Sofyan, sertifikat tanah yang sudah dikeluarkan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang baru akan menjelang 2 juta sertifikat hingga Oktober 2017. Padahal target yang diberikan mencapai 5 juta sertifikat.

Pemerintah mengungkapkan, masih banyak kendala dalam pemberian sertifikasi tanah kepada rakyat. Salah satu kendalanya yaitu masih adanya tanah-tanah yang menjadi sengketa dan tanah yang merupakan kawasan hutan.

(Baca: Jokowi: Kalau Menterinya Enggak Capai Target, Awas!)

Meski belum separuh target pun tercapai, Sofyan mengatakan pihaknya sudah melakukan pengukuran 4 juta tanah yang akan disertifikasi. Oleh karena itu, ia yakin 90 persen target sertifikasi tanah masih bisa tercapai tahun ini.

"Sejauh ini BPN optimis," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo kembali memberikan peringatan kepada Menteri Agraria Sofyan Djalil.

Peringatan itu ia sampaikan saat menghadiri acara peremajaan perkebunan kelapa sawit dan pembagian sertifikat tanah kepada sekitar 1.300 petani di Kabupaten Musi Banyuasin, Jumat (13/10/2017).

"Di Indonesia ini masih banyak (rakyat) yang belum diselesaikan mengenai sertifikat. Harusnya 126 juta sertifikat yang dimiliki rakyat. Namun baru 46 juta sertifikat," ujarnya.

"Tahun ini harus keluar 5 juta sertifikat. Biasanya 400.000 sertifikat, saya perintahkan 5 juta. Tahun depan 7 juta, tahun selanjutnya lagi 9 juta. Kalau menterinya enggak capai target, awas!," sambung Presiden.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/10/20/104500626/realisasi-target-pembagian-5-juta-sertifikat-tanah-masih-minim-

Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke