Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BPJS Ketenagakerjaan Siap Investasi ke Sejumlah Startup

Hal ini disampaikan oleh pihak BPJS Ketenagakerjaan dalam surat undangan diskusi bertajuk “Paradigma Industri Digital dalam Berbagai Sektor” di Jakarta, Selasa (7/11/2017).

Berdasarkan aturan pengelolaan aset yang ada, BPJS Ketenagakerjaan diberi kewenangan mengelola dana publik untuk kemanfaatan pesertanya.

“Dana publik yang terkumpul diatur secara ketat pengelolaannya berdasarkan Peraturan Pemerintah,” ujar Anggota Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan, Poempida Hidayatulloh dalam undangan yang diterima Kompas.com.

(Baca: BPJS Ketenagakerjaan Targetkan 25,2 Juta Peserta Tahun Ini)

Diskusi ini bertujuan untuk mempertemukan para pegiat industri digital tanah air dengan jajaran BPJS Ketenagakerjaan dalam membahas isu jaminan yang dikelola BPJS Ketenagakerjaan.

Selain itu, melalui diskusi ini diharapkan BPJS Ketenagakerjaan dapat memahami aktivitas startup-startup digital yang sedang berkembang dan membutuhkan dukungan.

“Diskusi ini akan membahas perjalanan industri digital dalam berbagai sektor dan perkembangan financial technology di Indonesia,” jelas Poempida.

Menurutnya, hal ini juga sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo dalam beberapa kesempatan yang mengatakan perlunya peran pemerintah dalam penyertaan modal ke startup-statrtup digital yang sedang berkembang.

Dalam diskusinya hari ini, BPJS Ketenagakerjaan juga turut mengundang sejumlah pegiat startup digital seperti CEO Bukalapak, Achmad Zaky, pendiri dan CEO Selasar, Miftah Sabri, Founder dan CEO Lemonilo, Shinta Nurfaiza, dan Head of Partnership and Acceptance GoPay, Vincent.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/11/07/170439726/bpjs-ketenagakerjaan-siap-investasi-ke-sejumlah-startup

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke