Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Rokok Picu Inflasi DKI Jakarta pada November 2017

Secara tahun kalender, inflasi DKI Jakarta tercatat sebesar 3,05 persen (ytd). Adapun secara tahunan, inflasi Ibukota mencapai 3,33 persen (yoy).

"Stabilnya inflasi didukung deflasi kelompok volatile food (harga pangan bergejolak) dan terjaganya inflasi inti dan administered prices (harga yang diatur pemerintah)," kata Kepala Kantor Perwakilan BI DKI Jakarta Doni P Joewono dalam pernyataan resmi, Senin (4/12/2017).

Kelompok volatile food pada November 2017 kembali mengalami deflasi. Hal tersebut terutama disebabkan koreksi harga pada komoditas yang tergabung dalam subkelompok buah-buahan dan sayur-sayuran.

Setelah pada bulan sebelumnya mengalami deflasi, kelompok administered prices tercatat mengalami inflasi pada November 2017.

Inflasi terutama disebabkan kenaikan harga rokok akibat penyesuaian tarif cukai sejak awal tahun 2017, serta kenaikan harga bahan bakar, yakni 0,19 persen (mtm) akibat kenaikan harga elpiji 12 kilogram di tingkat distributor.

"Namun, tidak adanya tekanan permintaan yang berlebihan pada bulan tersebut, didukung dengan turunnya indeks harga angkutan udara sebesar 1,11 persen (mtm), menjaga inflasi kelompok administered prices secara keseluruhan," tutur Doni.

Terjaganya inflasi kelompok inti turut mendukung pencapaian inflasi November2017 yang stabil. Tidak adanya momen khusus yang mendorong permintaan berlebihan selama bulan November 2017, menjadi faktor utama stabilnya kelompok inti.

Beberapa komoditas utama yang tergabung dalam kelompok inti seperti harga sewa rumah, kontrak rumah dan emas perhiasan tidak mengalami perubahan.

Harga-harga makanan jadi juga relatif tidak bergejolak, tercermin dari kenaikan indeks yang terbatas, yaitu 0,24 persen (mtm), didukung harga bahan baku pangan yang masih terkendali.

Estimasi Inflasi Desember

Inflasi pada bulan Desember 2017 mendatang diperkirakan akan meningkat sesuai dengan polanya.

Masuknya Hari Natal serta Tahun Baru 2018 menjadi faktor pendorong permintaan, terutama kelompok inflasi inti, antara lain pada kelompok makanan jadi dan sandang, serta kelompok administered prices terutama komoditas transportasi.

"Kelompok volatile food juga perlu terus diwaspadai, terutama terkait distribusi pangan di Jakarta yang dapat terganggu oleh faktor cuaca," terang Doni.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/04/172028226/harga-rokok-picu-inflasi-dki-jakarta-pada-november-2017

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke