Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lakukan Perencanaan Keuangan Berikut agar Liburan Tak Hanya Jadi Wacana

Jika Anda mendapati tanda-tanda seperti ini, kini saatnya memanfaatkan waktu untuk pergi berlibur.

Berlibur bisa dikatakan sebagai kebutuhan. Pergi berlibur juga mampu menghilangkan penat, jenuh, stres, dan mampu menyegarkan jiwa baik jasmani maupun rohani.

Alhasil, Anda akan semangat lagi untuk memulai pekerjaan sepulangnya dari liburan.

Akan tetapi, berlibur bukanlah sesuatu yang mudah mengingat adanya dana yang dibutuhkan. Inilah yang menjadi faktor penghambat ketika seseorang ingin pergi berlibur.

Agar rencana liburan segera terealisasi, lakukan perencanaan keuangan di bawah ini.

1.Tentukan Destinasi Liburan

Pertama-tama yang harus Anda lakukan adalah menentukan destinasi liburan. Setelah itu, tentukan kapan dan berapa lama akan pergi berlibur. Mengapa? Karena komponen ini akan menentukan berapa budget yang dibutuhkan selama liburan.

Destinasi liburan tidak hanya terpatok di satu kota saja. Anda bisa pergi ke beberapa kota yang jaraknya berdekatan. Atau mampir ke negara tetangga yang jaraknya tidak terlalu jauh. Itu semua terserah Anda.

Akan tetapi, menghabiskan liburan ke negara tetangga tentu membutuhkan biaya yang lebih besar.

Sehingga perlu mempersiapkan budget lebih, baik untuk penerbangan, hotel, akomodasi, dan makanan. Belum lagi biaya untuk mengurus visa, paspor, dan asuransi perjalanan.

2.Tentukan di Mana Akan Tinggal

Selanjutnya adalah menentukan tempat tinggal selama liburan. Apakah itu di dorm, hotel, losmen, apartemen, atau host family.

Apabila destinasi liburan masih di dalam negeri, lebih baik menginap di hotel atau apartemen. Namun jika destinasi liburan di luar negeri, tinggal di host family atau dorm sangatlah disarankan.

Seperti yang kita ketahui, biaya penginapan lumayan besar. Apalagi jika fasilitas yang ditawarkan menarik dan lengkap. Apabila Anda memiliki budget lebih, pilihlah tempat tinggal yang nyaman. Ingat, ini adalah liburan, saatnya untuk merefleksikan diri dari ketegangan sesaat.

3.Mempersiapkan Dana Darurat

Sama halnya dengan perencanaan keuangan pada umumnya, dana darurat juga perlu dimasukan ketika Anda ingin berlibur. Fungsinya sama yaitu sebagai dana cadangan untuk kejadian yang tidak dapat diprediksi.

Dana darurat di sini tergantung kebutuhan. Akan tetapi, lebih baik menyiapkan dana darurat lebih, misalnya 25-30 persen dari total anggaran.

Apabila dana darurat sudah terpenuhi, Anda tidak perlu khawatir lagi jika sewaktu-waktu kejadian tak diinginkan terjadi di tengah jalan.

4.Siapkan Uang Tunai Lebih

Mengapa Anda perlu memersiapkan uang tunai lebih? Perlu diketahui, menarik uang menggunakan ATM di luar negeri akan dikenakan biaya yang lumayan besar, yakni Rp 50.000 untuk setiap kali penarikan.

Jumlah ini juga tergantung pada kebijakan penggunaan ATM di negara yang dituju. Bayangkan saja jika Anda terus-menerus menggesek kartu ATM, berapa uang yang akan dihabiskan untuk itu?

Jika Anda tidak mau hal di atas terjadi, sediakanlah uang tunai dalam jumlah yang besar. Meskipun membawa uang tunai lebih berisiko, namun ini baik untuk jaga-jaga. Lain halnya jika destinasi liburan di dalam negeri, Anda tidak perlu repot memikirkan soal tarik-menarik uang di ATM.

5.Menghitung Estimasi Dana untuk Liburan

Setelah mengetahui tujuan destinasi liburan, menyiapkan dana darurat, dan lainnya, kini saatnya untuk menghitung semua pengeluaran.

Pengeluaran yang dimaksud bukan hanya untuk tiket pesawat, namun juga hotel, makanan, transportasi selama liburan, biaya tiket masuk tempat wisata, dan dana untuk membeli oleh-oleh.

Untuk mengetahui kisaran estimasi dana, lakukan pencarian di internet. Cari informasi sebanyak-banyaknya mengenai semua biaya yang diperlukan. Semakin sering Anda mencari, semakin dapat pula gambaran kasar mengenai estimasi total dana yang dibutuhkan.

6.Mulailah Menabung

Setelah mengetahui estimasi dana untuk liburan, saatnya memersiapkan semua dana yang diperlukan.

Caranya yaitu dengan menabung. Sisihkan sebagian dari penghasilan per bulan untuk keperluan liburan. Semakin cepat Anda mulai menabung, semakin banyak pula dana yang terkumpul.

Persiapkan dengan Matang

Liburan memang sesuatu yang sangat ditunggu-tunggu. Jika persiapan liburan telah matang, otomatis liburan juga terasa sangat menyenangkan.  Apalagi jika Anda berhasil merencanakan keuangan dengan baik.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/05/120000726/lakukan-perencanaan-keuangan-berikut-agar-liburan-tak-hanya-jadi-wacana

Terkini Lainnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke