Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kesepian, Alasan Terbesar Orang Dengarkan Radio

Jumlah pendengar radio berdasarkan data survei Nielsen kuartal III 2017 adalah 62,3 juta orang yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Terhadap responden kami yang terlibat dalam survei pengukuran radio, kami tanya, kenapa sih anda mendengarkan radio? Yang menarik, alasan paling tinggi pertama supaya enggak kesepian," kata Hellen saat ditemui Kompas.com dalam acara Radio Day 2017 di gedung Ayana Mid Plaza, Senin (11/12/2017).

Hellen menjelaskan, ketika fakta tersebut dielaborasi lebih jauh, ternyata pendengar setia radio menilai radio sama seperti teman dekatnya.

Sehingga, kedua hal itu berhubungan karena jika seseorang merasa kesepian, umumnya yang dicari adalah teman, dan radio bisa dianggap sebagai teman dekat.

"Anak muda usia 35 tahun ke bawah, mendengarkan radio tidak lagi dengan perangkat radio, tetapi melalui radio tuner di handphone, dan pasti pakai headphone. Sehingga, itu menjadi lebih personal lagi, seakan-akan kita mendengar teman baik kita lagi ngobrol sama kita," tutur Hellen.

Dari data Nielsen, rata-rata pendengar radio di Indonesia mendengarkan radio selama 2,5 jam per hari.

Pendengar radio saat ini didominasi oleh anak muda sebanyak 56 persen, sedangkan 44 persen lainnya merupakan orang dewasa, dengan karakteristik rata-rata pendengar sebagai generasi yang memiliki minat pada musik, olahraga, kuliner, serta pecinta kopi.

Dari total jumlah pendengar radio di Indonesia, 41,9 jutanya terpusat di Pulau Jawa. Jika dikerucutkan lagi, zona terbesar pendengar radio di dalam Pulau Jawa ada di DKI Jakarta, dengan total 9 juta orang pendengar.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/11/211500826/kesepian-alasan-terbesar-orang-dengarkan-radio-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke