Hal ini disampaikan Ekonom INDEF, Bhima Yudistira, yang menggelar Entrepreneur Networking Forum dengan tema Outlook Ekonomi 2018: Mengoptimalkan Potensi Daerah dalam Era Digital, di Lampung, rabu (13/12/2017).
Menurut dia, Lampung ini punya lahan yang banyak dan tanah yang subur maka pengusaha harus berani melakukan inovasi dan mengikuti tren khususnya di bidang komoditas dan pertanian,” jelas Bhima.
Ia juga menambahkan bahwa di era digital ini para pengusaha juga harus memanfaatkan e-commerce dan startup yang ada untuk memasarkan barangnya baik secara lokal, luar kota, hingga ke luar negeri.
“Startup-startup ini hadir untuk mengubah cara lama yang tidak efisien dan berbelit-belit,” ujar Bhima.
Sebagai informasi, acara ini digelar oleh PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) bersama Bisnis Indonesia.
Kegiatan ini sebagai salah satu bentuk dukungan BTPN melalui BTPN Mitra Bisnis untuk membantu nasabah yang merupakan pelaku usaha kecil dan menengah untuk mengembangkan usahanya melalui Program Daya.
“Dengan adanya pertemuan seperti ini diharapkan pengusaha-pengusaha bisa terinspirasi dan bisa mempeluas jaringan usahanya,” ujar Head of Business Banking BTPN, Sonny Christian Joseph dalam forum yang berlangsung di Hotel Novotel Lampung.
Diskusi kali ini juga turut membahas soal berbagai peluang dan tantangan yang dihadapi para pelaku ekonomi, khususnya bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di tahun 2018 melihat perkembangan digital yang ada.
https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/13/175013926/lampung-diproyeksikan-tumbuh-54-persen-di-2018
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan