Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Delay Garuda, Pesan Sri Mulyani dan Susi di Hari Ibu, Ini 5 Berita Populer Ekonomi

Sayangnya, penanganan masalah delay ini masih saja kurang. Penumpang pesawat, yang sudah mahal membeli tiket, meluangkan waktu lebih lama menuju bandara agar datang tepat waktu dan tidak terkena macet, serta membayar biaya transportasi yang tidak sedikit, tentu saja dibuat kesal dengan delay.

Padahal, penanganan delay sudah terdapat dalam Peraturan Menteri Perhubungan (PM) Nomor 89 Tahun 2015 Tentang Penanganan Keterlambatan Penerbangan Pada Badan Usaha Angkutan Udara Niaga Berjadwal di Indonesia.

Berdasarkan informasi dari Kementerian Perhubungan, berikut 4 langkah yang harus dilakukan penumpang pesawat jika terjadi delay:

1. Tanyakan ke petugas maskapai

Dalam PM tersebut maskapai wajib untuk menginformasikan alasan terjadi delay kepada maskapai.

2. Minta kejelasan jadwal penerbangan.

Dalam PM tersebut, maskapai juga diwajibkan untuk memberitahukan kapan selanjutnya penerbangangan akan dilangsungkan.

3. Cari tahu kompensasi delay

Jika terjadi delay, calon penumpang harus tahu kompensasi apa yang didapatkannya saat mendapati delay.

Dalam PM 89 Pasal 3 mengatakan bahwa terdapat 6 kategori delay.

a. Kategori pertama dengan keterlambatan 30 menit sampai 60 menit dengan kompensasi berupa minuman ringan.

b. Kategori kedua dengan keterlambatan 61 menit sampai 180 menit dengan kompensasi berupa minuman dan makanan ringan.

c. Kategori ketiga dengan keterlambatan 121 menit sampai 180 menit dengan kompensasi berupa minuman dan makanan berat.

d. Kategori keempat dengan keterlambatan 181 menit sampai 240 menit dengan kompensasi minuman, makanan ringan dan berat.

e. Kategori kelima, dengan keterlambatan lebih dari 240 menit dengan kompensasi ganti rugi sebesar Rp 300.000.

f. Kategori keenam yang membatalkan penerbangan dengan kompensasi maskapai wajib menaglihkan ke penerbangan berikutnya atau mengembalikan seluruh biaya tiket (refund).

4. Informasikan

Langkah selanjutnya, setelah kejadian delay, penumpang diharapkan untuk melaporkan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui sosial media atau pusat informasi 151.

Selain masalah delay sejumlah penerbangan dari maskapai Garuda, saat Hari Ibu dua menteri ini memberikan ucapak selamatnya. Yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Berikut lima berita populer kanal ekonomi Kompas.com pada Jumat (22/12/2017) yang bisa Anda simak kembali pada pagi ini.

1. Pesawat Delay Berjam-jam, Ini Penjelasan Garuda Indonesia

Maskapai penerbangan Garuda Indoensia kembali mengalami penundaan (delay) penerbangan yang cukup lama, yakni sekitar 1 hingga 5 jam, pada Kamis (21/12/2017) kemarin.

Pantauan Kompas.com, salah satu yang terdampak adalah penerbangan dari Bandara Internasional Kuala Namu, Medan, yang mestinya berangkat pada pukul 20.35 WIB, tetapi baru diberangkatkan sekitar pukul 22.15 WIB.

Senior Manager Public Relation Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengatakan, delay tersebut disebabkan oleh sejumlah hal. Yakni cuaca buruk serta kendala teknis yang terjadi sejak Kamis (21/12/2017) siang. 

2. Menteri Susi: Yang Hari Ini Enggak Ingat Ibunya, Tenggelamkan!

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyampaikan ucapan Hari Ibu yang jatuh pada hari ini, Jumat (22/12/2017). Susi pun tidak lupa mengingatkan masyarakat untuk selalu ingat dengan ibunda, lengkap dengan ujaran khasnya, yakni 'Tenggelamkan!'

"Yang hari ini enggak ingat ibunya, tenggelamkan!" kata Susi.

Kepada para ibu di seluruh Nusantara, Susi menyatakan bahwa Kerajaan Majapahit bisa menjadi sebuah kerajaan yang perkasa karena seorang ibu telah melahirkan dan mendidik Mahapatih Gajah Mada. Gajah Mada, melalui Sumpah Palapa, bertekad menyatukan Nusantara dalam genggaman Majapahit.

3. Survei: Bitcoin Investasi Paling "Gaduh" di Dunia

Mengutip CNBC, Jumat (22/12/2017), nilai bitcoin sendiri sudah melonjak hampir 4 kali lipat sejak September 2017 hingga mencapai di atas 19.000 dollar AS atau sekitar Rp 256,5 juta pada pekan lalu. Salah satu faktor yang mendorong penguatan itu adalah diluncurkannya bursa bitcoin oleh CME, pusat perdagangan bitcoin terbesar di dunia, dan Cboe.

Tanggal 22 Desember setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Ibu. Dalam kesempatan ini, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menghaturkan ucapan Hari Ibu bagi seluruh perempuan Indonesia.

"Saya ingin menyampaikan Selamat Hari Ibu, terutama kepada para perempuan di Indonesia, apapun profesinya," kata dia di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rabu (20/12/2017) malam.

Sri Mulyani menyatakan, Hari Ibu juga diperingati bagi para perempuan yang bekerja sebagai ibu rumah tangga. Pasalnya, seluruh perempuan Indonesia memiliki kontribusi yang sangat penting bagi bangsa.

5. Masih Rugi Besar, Garuda Diminta Menteri Rini Lakukan Pembenahan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meminta PT Garuda Indonesia (Persero) untuk melakukan pembenahan besar-besaran agar bisa lepas dari kerugian.

Permintaan tersebut merupakan sebuah peringatan serius yang disampaikannya pada Rapat Koordinasi BUMN di Tobasa, Sumatera Utara, Kamis (21/12/2017) lalu. Salah satu topik pembahasan rapat itu memang soal strategi untuk mengatasi kerugian yang dialami BUMN, salah satunya Garuda Indonesia.

https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/23/060000126/delay-garuda-pesan-sri-mulyani-dan-susi-di-hari-ibu-ini-5-berita-populer

Terkini Lainnya

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke