Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Milenial, Lebih Pilih Investasi atau Ganti Smartphone?

Menurut dia, dalam 10 tahun kedepan itu ada 23 juta penduduk Indonesia yang masuk usia pensiun sebenarnya ini orang tuanya milenial, dan milenial itu tidak sadar bahwa dia ini akan turut menanggung.

"Jadi ada baiknya milenial kita sadarkan okelah mau pakai smartphone baru dan lain-lain tetapi ada baiknya kita redam," kata Budi Hikmat di Jakarta, Rabu (16/1/2018).

Menurutnya, saat ini sudah waktunya generasi milenial melek akan dunia investasi dibandingkan gemar berganti-ganti smartphone maupun mengikuti perkembangan gaya hidup.

"Lebih baik sekarang investasi dan khusus untuk investasi di Indonesia pengalaman saya 20 tahun, lebih baik mengendalikan kerakusan ketimbang mengikuti kecemasan," kata Budi.

Bagi generasi milenial yang sudah memiliki pendapatan tetap setiap bulannya, Budi menegaskan, investasi bisa dimulai dari yang kecil terlebih dahulu.

Caranya dengan menginvestasikan melalui reksadana sebesar 4 - 5 persen dari pendapatan bulanan.

"Pokoknya pas dapat duit, sebelum belanja itu, invest aja, invest reguler bisa mulai dari 4 atau 5 persen dari gaji," papar Budi.

Menurutnya, jika sudah memulai dengan langkah kecil dalam hal investasi, maka generasi milenial akan semakin semangat dalam berinvestasi.

"Dia akan melihat setelah 2 tahun, oh bener nih yang saya kerjakan. Kemungkinan besar dia akan meningkatkan porsinya (investasinya)," ungkapnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/01/18/113000826/milenial-lebih-pilih-investasi-atau-ganti-smartphone-

Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke