Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tahun ini, Pemerintah Tetap Berikan KUR ke Nelayan

Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop UKM, Yuana Setyowati mengatakan, biasanya perbankan selalu hati-hati dalam memberikan KUR ke sektor perikanan.

"KUR memang untuk sektor agribisnis, pertanian dan nelayan, jadi ini sektor paling hati-hati bagi perbankan, tetapi negara harus hadir," kata dia, di Kantor Kemenkop UKM, Jakarta, Kamis (18/1/2018).

Yuana menuturkan, dari sektor perikanan, perikanan budi daya yang paling mudah diterima perbankan. Sebab, pendapatannya tidak tergantung oleh tangkapan melainkan dari capaian usaha budidaya perikanan.

"Akan tetapi, kalau nelayan tangkap tetap prudent, modalnya hanya dua pertiga malam (untuk melaut), dan perbankan memang masih menjaga," sebut dia. 

Sementara, Asisten Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop UKM, Wilem Pasaribu menambahkan, penyaluran KUR untuk perikanan ini mempunyai skema baru yang dinamakan KUR Khusus. 

KUR khusus sendiri merupakan KUR yang diberikan kepada kelompak yang dikelola secara bersama dalam bentuk kluster dengan menggunakan mitra usaha untuk komoditas perkebunan rakyat, peternakan rakyat, dan perikanan rakyat.

Seperti diberitakan, pada tahun ini pemerintah akan menyalurkan KUR Sebesar Rp 120 triliun. Dari jumlah KUR tersebut 50 persennya diberikan kepada sektor produktif seperti pertanian, perkebunan, dan perikanan. 

Pada tahun 2017, realisasi KUR mencapai Rp 96,72 triliunatau 87,9 persen dari target Rp 110 triliun.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/01/18/152719926/tahun-ini-pemerintah-tetap-berikan-kur-ke-nelayan

Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke