Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inflasi Tahunan Venezuela Tembus 6.000 Persen

Seperti dikutip dari Reuters, Selasa (20/3/2018), inflasi indeks harga konsumen (IHK) Venezuela pada bulan Februari 2018 saja tercatat sebesar 80 persen. Hal ini seiring dengan krisis ekonomi yang menyebabkan jutaan warga Venezuela kesulitan membeli bahan-bahan pangan dasar dan obat-obatan.

"Jika kenaikan harga terus berlanjut, bersiap-siaplah inflasi mencapai 131.985 persen pada tahun 2018," kata pejabat oposisi dan ekonom Angel Alvarado dalam cuitan pada akun Twitter pribadinya.

Sejumlah kritik pun menuding kontrol mata uang yang ketat dan pencetakan uang secara berlebihan menjadi biang keladi inflasi hingga mencapai ribuan persen. Kebijakan kontrol mata uang secara berlebihan dimulai 15 tahun lalu oleh mendiang presiden Hugo Chaves.

Nilai tukar mata uang bolivar pada tahun 2017 saja melemah 98 persen terhadap dollar AS. Artinya, upah minimum di Venezuela hanya setara beberapa dollar AS dalam sebulan.

Pemerintahan Presiden Nicolas Maduro menyalahkan bencana ekonomi yang dialami Venezuela karena masalah perang dagang yang disulut oposisi dan para pemimpin bisnis. Kondisi ini, kata pemerintahan Maduro, didukung pula oleh AS.

Selama dua tahun terakhir, pemerintah tidak merilis data resmi terkait inflasi. Menurut kalkulasi Majelis Nasional, pada akhir tahun 2017 lalu Venezuela telah memasuki kondisi hiperinflasi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/03/20/093500426/inflasi-tahunan-venezuela-tembus-6.000-persen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke