Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Berita Populer: Perkara Utang Indonesia hingga Rencana PT KAI Luncurkan Kereta "Sleeper"

Topik mengenai utang pemerintah memang hangat beberapa waktu terakhir. Beberapa pihak pun mengkritik utang pemerintah yang dinilai sudah terlalu besar. Namun di balik kritikan itu, dunia internasional justru memberikan apresiasi terhadap kinerja ekonomi Indonesia.

Lembaga pemeringkat Moody's Investor Service pun mengganjar indonesia  dengan rating Baa2/Outlook Stabil. Rating Baa2 secara keseluruhan mengandung arti, suatu negara memiliki rumusan kebijakan finansial, fiskal, serta moneter yang penuh kehati-hatian.

Selain masalah utang, pembaca juga memberikan perhatian terhadap perkembangan tumpahan minyak di Balikpapan dan rencana PT KAI meluncurkan KA Sleeper.

Berikut ini 5 berita populer di kanal Ekonomi Kompas.com akhir pekan kemarin:

1. Perkara Utang Indonesia yang Diganjar Perbaikan Peringkat dari Moody's

Di balik berbagai pandangan tentang utang, ternyata hal itu yang mengantar Indonesia pada pengakuan dunia internasional, yang salah satunya diperlihatkan melalui rating dari Moody's Investor Service pada Jumat (13/4/2018).

Moody's yang sebelumnya sudah memberikan rating Baa3/Outlook Positif untuk Indonesia, Jumat lalu menaikkan ratingnya menjadi Baa2/Outlook Stabil.

Moody's merupakan lembaga pemeringkat internasional bidang keuangan, di mana rating yang diberikan kerap jadi pertimbangan para pemangku kepentingan dalam mengambil keputusan. Rating Baa2 secara keseluruhan mengandung arti, suatu negara memiliki rumusan kebijakan finansial, fiskal, serta moneter yang penuh kehati-hatian.

Baca selengkapnya: Perkara Utang Indonesia yang Diganjar Perbaikan Peringkat dari Moodys

2. Menteri Rini Angkat Topi ke Direksi Nindya Karya

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno tak mau ambil pusing soal status tersangka korupsi yang disematkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap PT Nindya Karya (Persero) Tbk.

Keputusan KPK tersebut dikatakan Rini akibat perbuatan direksi pada masa lampau. Penetapan itu juga tak akan berdampak pada direksi Nindya Karya yang sekarang.

"Ini kan manajemen 2006 ya, bukan yang sekarang dan dana yang dibekukan KPK itu sejak 2012. Jadi enggak ada impact ke direksi yang sekarang," ucap Rini saat menghadiri HUT ke-20 Kementerian BUMN, di Taman Budaya Sentul, Bogor, Sabtu (14/4/2018).

Rini justru mengapresiasi kinerja direksi dan manajemen Nindya Karya saat ini karena telah memperbaiki kondisi Nindya Karya secara keseluruhan.

Baca selengkapnya: Menteri Rini Angkat Topi ke Direksi Nindya Karya

3. Ingat! Ganjil Genap Tol Tangerang Mulai Diuji Coba Senin

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memulai uji coba kebijakan ganjil genap di ruas tol Tangerang menuju Jakarta pada Senin (16/4/2018).

Uji coba yang berjalan selama satu bulan ke depan dilakukan dalam rangka mengidentifikasi akses mana saja yang efektif diterapkan kebijakan ganjil genap tersebut.

"Tapi, yang pasti, yang sudah kami identifikasi, akan kami berlakukan satu jalur untuk bus sehingga mereka-mereka yang tinggal di Tangerang itu akan lebih lancar," kata Budi usai meninjau proyek di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu siang.

Selain memastikan jalur khusus untuk bus, Budi juga sudah menetapkan larangan kendaraan besar dengan tiga sumbu ke atas melintas di tol Tangerang-Jakarta tiap pukul 06.00 hingga 09.00 WIB

Baca selengkapnya:Ingat! Ganjil Genap Tol Tangerang Mulai Diuji Coba Senin Besok

4. Penyidikan Usai, Pertamina Akan Ganti Pipa Bawah Laut yang Putus di Balikpapan

Pertamina telah menyiapkan pipa bawah laut untuk menggantikan pipa yang putus di Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur, pada 31 Maret 2018 lalu. Pipa bawah laut yang terputus itu menyebabkan kebocoran minyak sekitar 40.000 barrel di perairan Balikpapan.

"Pipa pengganti ini akan dibawa dari Balongan ke Balikpapan. Apabila pipa yang putus sudah diangkat dari dasar laut dan diperbolehkan oleh pihak penyidik untuk penggantian pipa, maka pipa pengganti ini dapat segera dipasang," kata Region Manager Communication and CSR Pertamina Kalimantan Yudy Nugraha kepada Kompas.com, Minggu (15/4/2018).

Yudy menjelaskan, sampai saat ini pipa yang putus itu masih di tempat semula untuk keperluan penyidikan.

Baca selengkapnya: Penyidikan Usai, Pertamina Akan Ganti Pipa Bawah Laut yang Putus di Balikpapan


5. KA "Sleeper" Mirip "First Class" di Pesawat Siap Beroperasi Lebaran

Pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan gerbong kereta sleeper sudah bisa melayani penumpang pada Lebaran bulan Juni mendatang. Gerbong sleeper ini merupakan jenis kereta mewah yang layanannya akan mirip dengan first class di pesawat terbang.

"Sebelum lebaran ini empat kereta tersebut akan datang. Kami berharap, Lebaran nanti bisa dioperasikan," kata Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro kepada pewarta di Stasiun Gambir, Jumat (13/4/2018).

Edi menyebutkan, disebut sleeper karena penumpangnya bisa mengatur tempat duduknya sampai ke posisi tidur. Hal ini sama dengan seat penumpang di pesawat first class yang selama ini tidak hanya bisa tidur, namun juga dilengkapi dengan fasilitas mumpuni seperti televisi, sajian makanan, dan sebagainya.

Mengenai harga tiketnya, perkiraan sementara bisa di atas Rp 900.000, lebih mahal dari harga tiket kereta priority. Nantinya, kelas sleeper ini akan melebihi kelas priority selaku layanan kereta paling mewah di Indonesia sampai hari ini.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/16/074100126/berita-populer--perkara-utang-indonesia-hingga-rencana-pt-kai-luncurkan

Terkini Lainnya

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke