Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Data Nasabah Dijualbelikan, Ini Tanggapan Perbankan

Salah satu pelanggan situs tersebut menggunakan data nasabah untuk membobol kartu kredit. Apabila praktik ini marak, tentu hal ini akan merugikan nasabah dan industri perbankan.

Terkait praktik jual beli data nasabah tersebut, Corporate Secretary PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kiryanto menjelaskan, kewaspadaan bukan hanya harus dilakukan oleh bank. Nasabah pun harus waspada dan senantiasa melindungi data pribadinya.

Beberap upaya perlindungan yang dilakukan oleh BNI, sebut Kiryanto, adalah menggunakan fitur keamanan 3D Secure untuk transaksi internet. Selain itu, BNI pun melarang praktik gesek ganda di merchant (pedagang).

Tidak hanya itu, Kiryanto juga menyebut, nasabah harus mengaktifkan notifikasi transaksi. Tujuannya adalah untuk melacak setiap transaksi dan cepat mengetahui apabila transaksi tersebut tidak dilakukan oleh nasabah yang bersangkutan.

"BNI secara konsisten melakukan edukasi kepada nasabah melalui SMS, e-mail, dan media sosial," kata Kiryanto kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (17/4/2018).

Kiryanto menuturkan, dalam rangka kenyamanan dan keamanan, BNI pun melakukan monitoring terhadap transaksi nasabah. Ia menyebut, semua potensi kebocoran data nasabah diproteksi secara teknis melalui teknologi informasi (TI).

Secara terpisah, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Heru Kristiyana menjelaskan, pihaknya masih melakukan pengecekan secara teknis mengenai praktik jual beli data nasabah perbankan tersebut. Namun demikian, ia berpandangan, bocornya data nasabah tidak serta-merta dipastikan berasal dari bank.

"Belum tentu juga kebocoran data dari banknya," sebut Heru, tanpa mengelaborasi lebih lanjut.

Seperti diberitakan, pemilik situs Temanmarketing.com berinisial IS telah ditangkap polisi. Adapun salah satu pelanggan IS berinisial NM. Dia diketahui menggunakan data nasabah itu untuk membobol kartu kredit korbannya. Dalam menjalankan aksinya, ada dua metode yang digunakan.

Pertama, berpura-pura menjadi nasabah bank. Kedua, dengan berpura-pura sebagai pihak bank yang menginformasikan kerusakan kartu kredit nasabah.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/17/124244626/data-nasabah-dijualbelikan-ini-tanggapan-perbankan

Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke