Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Astra International Bagikan Dividen Rp 7,4 Triliun

Jumlah tersebut merupakan 39,6 persen dari laba bersih perseroan sepanjang tahun 2017 yakni Rp 18,88 triliun.

Sisa laba bersih, senilai Rp 11,39 triliun dibukukan sebagai laba ditahan perseroan.

Setiap pemegang saham berhak untuk mendapatkan Rp 185 per saham. Nilai ini termasuk Rp 55 per saham interim atau secara keseluruhan berjumlah Rp 2,22 triliun yang telah dibayarkan pada tanggal 27 Oktober 2018.

Sisanya, sebesar Rp 130 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp 5,2 triliun akan dibayarkan pada tanggal 25 Mei 2018 mendatang.

Lebih lanjut, ASII menganggarkan capital expenditure (belanja modal) hingga Rp 29 triliun. Nilai ini meningkat 26,08 persen dibandingkan belanja modal tahun lau sejumlah Rp 23 triliun.

"Penggunaan capex, terbesar untuk United Tractors yang hampir menyentuh Rp 12 triliun tahun ini. Ini karena karena harga batu bara tertekan di angka 90 dollar AS per ton, kami sekarang juga sedang mengembangkan produksi coking coal yang membutuhkan equipment," ujar Direktur Independen Astra Indonesia Djony Bunarto Tjondro, saat memberikan keterangan pers selepas RUPST di Menara Astra.

Selain itu, anggaran belanja modal dialokasikan untuk agribisinis sejumlah Rp 2 triliun, infrastruktur Rp 1 triliun.  Jumlah tersebut di luar investasi dengan GoJek sebesar Rp 2 triliun.


https://ekonomi.kompas.com/read/2018/04/25/163717726/astra-international-bagikan-dividen-rp-74-triliun

Terkini Lainnya

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke