Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pakai "Green Chiller" Phapros Hemat Tagihan Listrik Rp 500 Juta

Penggunaan green chiller dinilai lebih efisien dalam kerja industri, menghemat pengeluaran tagihan listrik, serta ramah lingkungan.

"Instalasi chiller hidrokarbon menghemat tagihan listrik hampir Rp 500 juta per tahun," ujar Direktur Utama Phapros Barokah Sri Utami, di pabrik Phapors di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (4/5/2018).

Menurut Emy—panggilan Barokah—, teknologi green chiller pertama kali digunakan di dalam industri farmasi dan alat kesehatan. Green chiller berfungsi sebagai sistem pendingin berbasis hidrokarbon.

Green chiller mulai dipasang di pabrik Phapros mulai akhir 2017, dan chiller kedua pada Januari 2018. Chiller digunakan untuk pendingin ruangan produksi obat, penyimpanan, dan pembiakan bakteri di gedung produksi.

Teknologi itu, sambung Emy, lebih efisien sekitar 50 persen dalam memaksimalkan energi. Pasalnya, alat itu mampu memaksimalkan 50 persen energi ketimbang memakai teknologi refrigen fluorocarbon.

Operasi green chiller juga lebih rendah sekitar 20 persen ketimbang fluorocarbon. Dengan teknologi itu, konsumsi energi dapat ditekan hingga 30 persen dibanding penggunaan fluorocarbon.

Penggunaan green chiller melihatkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, serta Deutsche Gesellschaft fur Internationale Zysammenarbeit (GIZ) Jerman.

"Investasi melalui green chiller ini meningkatkan citra kami, karena pabrik kami menggunakan teknologi terbarukan," ujar Emy.

Sementara itu, Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Rida Mulyana, memuji penggunaan teknologi green chiller di industri farmasi.

Menurut Rida, cara itu bisa ditiru oleh industri lain dalam memaksimalkan potensi energi yang ada di industri.

"Ini patut dijadikan percontohan dan role model untuk di-copy dengan yang lain," ucap Rida.

Selain itu, teknologi yang dinilai ramah lingkungan itu dibuat dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang mencapai 40 persen.

"Ini tanpa sentuhan sudah luar biasa dapat menghemat Rp 447 juta per tahun dan tinggal jalan," imbuh Rida.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/05/04/223456026/pakai-green-chiller-phapros-hemat-tagihan-listrik-rp-500-juta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke