Data RTI menunjukkan terdapat 192 saham turun dan 178 saham naik. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 8,42 triliun dengan volume 9,71 miliar saham.
Saham-saham yang memberati indeks di antaranya, Indo Rama Synthetics(INDR) yang turun 18,21 persen menjadi RP 5.950, kemudian Bank Tabungan Negara (BBTN) melemah 6 persen ke posisi Rp 2.350, dan Indomobil Sukses International (IMAS) terkoreksi 5,36 persen jadi Rp 3.000.
Sedangkan saham-saham yang menahan indeks dari kejatuhan lebih dalam antara lain, Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) yang naik 6,29 persen menjadi Rp 14.775, Jasa Marga (JSMR) menguat 4,99 persen ke posisi Rp 5.050, dan Mathari Department Store (LPPF) naik 2,75 persen jadi Rp 8.400.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dollar AS masih tertekan. Mata uang garuda ini melemah mendekati level 14.500. Data Bloomberg sore ini menunjukkan rupiah di pasar spot mberada di posisi Rp 14.442 per dollar AS, melemah 0,19 persen dibandingkan kemarin.
Adapun kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) dari Bank Indonesia, hari ini rupiah berada di level Rp 14.418 per dollar AS, turun dibandingkan kemarin pada 14.406.
https://ekonomi.kompas.com/read/2018/07/19/164241126/ihsg-dan-rupiah-sama-sama-merah