Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pabrik Oleochemical di Medan Gunakan Gas Bumi PGN

Perusahaan milik grup Musim Mas tersebut menjadi pelanggan baru PGN Area Medan, usai menandatangani Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan volume pemakaian gas 600 hingga 780 ribu m3 per bulan, atau setara dengan 0,77-1 BBTUD per bulan.

"Musim Mas Martubung Plant merupakan pengembangan pabrik baru grup Musim Mas di Kota Medan. Kami berhasil membangun jaringan pipa distribusi gas tepat waktu, sehingga pada hari ini bisa memulai gas in untuk keperluan produksi oleochemical pabrik tersebut," ujar Sales Area Head PGN Wilayah Medan Saeful Hadi dalam keterangan resmi, Kamis (16/8/2018).

Musim Mas merupakan perusahaan kelapa sawit besar yang dirintis oleh Anwar Karim dari sebuah pabrik sabun Nam Cheong di Medan, Sumatera Utara pada 1932.

Musim Mas berkembang menjadi perusahaan perkebunan dan pengolahan kelapa sawit asal Indonesia yang memiliki sejumlah cabang di beberapa negara di bawah kepemimpinan Bachtiar Karim, sang putra sulung.

Pada 2004, Musim Mas juga tercatat sebagai perusahaan Indonesia yang pertama kali mendapat sertifikat Rountable on Sustainable Palm Oil (RSPO).

Perusahaan aluminium beralih ke gas bumi

Sebelumnya, PGN Area Medan berhasil memasok gas sebanyak 240 ribu m 3 per bulan untuk PT Alfo Citra Abadi, perusahaan aluminium extrusion yang selama ini menggunakan batu bara sebagai sumber energi produksinya.

Perusahaan yang mengekspor jendela, lemari, tangga, dan pintu berbahan aluminium ke Australia dan Amerika Serikat ini merasakan efisiensi dengan menggunakan gas bumi dari PGN.

Sepanjang kuartal I 2018, PGN Area Medan berhasil menjual gas sebanyak 13,5 juta British Thermal Unit (MMBTU) kepada 20.400 pelanggan yang ada di kota tersebut.

Realisasi tersebut 7 persen lebih tinggi dibandingkan target yang diberikan grup PGN kepada area Medan.

Saeful menjelaskan, realisasi penjualan yang melampaui target didorong oleh konsumsi dari pelanggan komersil dan industri yang terus bertumbuh, seiring dengan pertumbuhan ekonomi Kota Medan yang terus melaju pesat.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/08/16/171600026/pabrik-oleochemical-di-medan-gunakan-gas-bumi-pgn

Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke