Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bingung Memulai Investasi Reksa Dana? Ini Beberapa Tips dari Bahana TCW

Namun, masyarakat kerap kali masih kebingungan bagaimana cara untuk memulai investasi.

Direktur Utama Bahana TCW Investment Management Edward P Lubis menjelaskan, hal terpenting bagi pemulai untuk memulai investasi adalah dengan merubah pola pikir bahwa investasi hana bisa dilakukan ketika memiliki uang saja. Sebab sekarang, banyak sarana investasi dengan dana minimal Rp 10.000 hingga Rp 100.000.

"Jadi sebenarnya investasi itu dimulai tidak dari berapa uang yang dipunya. Karena barriernya sudah diturunkan, ada yang rangenya mulai dari Rp 10.000 sampai Rp 100.000," jelas dia kepada Kompas.com di kantornya, Kamis (5/9/2018).

Pilihan aset yang bisa diinvestasikan pun bermacam, begitu pula dengan platformnya. Dia menjelaskan, bagi pemula jenis investasi yang paling mungkin dilakukan adalah melalui reksa dana pasar uang.

Sebagai investor pemula, harus diperhatikan jenis investasi yang memiliki risiko kerugian kecil.

"Masuknya bisa lewat macam-macam, visa lewat e-commerce juga. Mulailah dengan yang pasti untung, artinya tingkat kerugiannya kecil sekali, masuklah ke pasar uang, itu pasti tumbuh" jelas dia.

Setelah mantab dengan jenis investasi yang diinginkan, jumlah dana yang akan diinvestasikan bisa dimulai dari nominal terkecil.Hal ini dilakukan untuk mengasah sensitifitas terhadap pergerakan pasar.

Kemudian, jika sudah mulai bisa membaca situasi pasar, jumlah investasi bisa terus ditingkatkan secara bertahap setiap 6 bulan.

"Coba dengan pasar uang dengan amount kecil, kalau sudah merasakan pertumbuhan misalnya dari Rp. 10.000 menjadi Rp 10.200, itu pertumbuhan lho, baru ditambahin setiap 6 bulan," ujar dia.

Selepas khatam dengan dinamika pasar uang, baru kemudian bisa dicoba berbagai pilihan aset lainnya.

Dia juga menegaskan, masyarakat Indonesia juga harus mengurangi perilaku konsumsi dan tidak mudah tergiur kredit dengan DP rendah. Sebab, DP rendah tak selamanya baik untuk masa depan.

"Jangan selalu merasa cicilan 0 persen is a good point. Kita mengonsumsi apa yang akan ditagih di masa mendatang, tapi dipaksakan sekarang. Impactnya ketika ada apa-apa dengan uang kita,  utangnya ngga hilang tapi yang kita beli udah rusak itu sayang. Kurangi utang, kalau mau utang harus yang produktif," jelas dia.

"Jangan dipikir investasi sulit, perilaku kita dirubah. Sisihkan dulu, investasi dulu, baru belanja, belanja kurangi yang namanya cicilan," tukasnya.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/09/07/063000826/bingung-memulai-investasi-reksa-dana-ini-beberapa-tips-dari-bahana-tcw

Terkini Lainnya

Jokowi Minta Perbankan Genjot Kredit Usaha, Jangan 'Parkir' di SBN, SRBI, dan SVBI

Jokowi Minta Perbankan Genjot Kredit Usaha, Jangan "Parkir" di SBN, SRBI, dan SVBI

Whats New
PDB AS Tumbuh 5,2 Persen pada Kuartal III-2023

PDB AS Tumbuh 5,2 Persen pada Kuartal III-2023

Whats New
Dibayangi Sentimen Suku Bunga The Fed, Wall Street Ditutup Bervariasi

Dibayangi Sentimen Suku Bunga The Fed, Wall Street Ditutup Bervariasi

Whats New
Bank Indonesia Perkirakan Kredit Bisa Tumbuh Sampai 12 Persen pada 2024

Bank Indonesia Perkirakan Kredit Bisa Tumbuh Sampai 12 Persen pada 2024

Whats New
Cerita Jokowi, Akui Sering Telepon Sri Mulyani gara-gara Realisasi Belanja Daerah Masih Rendah

Cerita Jokowi, Akui Sering Telepon Sri Mulyani gara-gara Realisasi Belanja Daerah Masih Rendah

Whats New
Bos BI Ungkap 5 Gejolak Global yang Bakal Hantam Indonesia Tahun Depan

Bos BI Ungkap 5 Gejolak Global yang Bakal Hantam Indonesia Tahun Depan

Whats New
Nilai Investasi Pabrik Pupuk Kaltim di Papua Barat Capai Rp 15,3 Triliun

Nilai Investasi Pabrik Pupuk Kaltim di Papua Barat Capai Rp 15,3 Triliun

Whats New
[POPULER MONEY] KAI Diskon Tiket Kereta 25 Persen di Akhir Tahun | Garuda Indonesia Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

[POPULER MONEY] KAI Diskon Tiket Kereta 25 Persen di Akhir Tahun | Garuda Indonesia Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

Whats New
Cara Transfer GoPay ke OVO dan ShopeePay dengan Mudah

Cara Transfer GoPay ke OVO dan ShopeePay dengan Mudah

Spend Smart
Cara Transfer BCA ke BNI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BCA ke BNI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Simak Cara Beli Tiket Kereta Api Go Show di Loket Stasiun

Simak Cara Beli Tiket Kereta Api Go Show di Loket Stasiun

Spend Smart
Cara Transfer BCA ke ShopeePay dengan Mudah

Cara Transfer BCA ke ShopeePay dengan Mudah

Spend Smart
BI Bakal Tahan Suku Bunga hingga 2025

BI Bakal Tahan Suku Bunga hingga 2025

Whats New
Ingin Sukses di Dunia Digital? Coba Program Free Trial SEO dari Undercover.co.id

Ingin Sukses di Dunia Digital? Coba Program Free Trial SEO dari Undercover.co.id

Work Smart
BI Proyeksikan Ekonomi Indonesia Tahun Depan Bisa 5,5 Persen

BI Proyeksikan Ekonomi Indonesia Tahun Depan Bisa 5,5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke