Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BCA Berikan Bantuan Rp 1,3 Miliar untuk Alat Operasi Katarak

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyalurkan bantuan kepada SPBK Perdami Pengurus Pusat dan SPBK Perdami Cabang DKI Jakarta berupa alat operasi katarak dan sarana pengambilan donor darah kepada UTD PMI DKI Jakarta.

Jika dikalkulasikan, penyaluran bantuan itu mencapai Rp 1,315 miliar.

"BCA, sebagai salah satu institusi perbankan yang dekat dengan masyarakat ingin memberikan perhatian lebih untuk peningkatan kualitas kesehatan masyarakat tak hanya melalui pelaksanaan operasi katarak gratis dan kegiatan donor darah saja. Oleh karena itu, dukungan ini menjadi bentuk wujud nyata kami untuk menjamin kesejahteraan masyarakat yang lebih baik," ujar Direktur BCA Suwignyo Budiman di Menara BCA, Senin (24/9/2018).

Suwignyo menambahkan, hingga semester I 2018, BCA bersama SPBK Perdami telah melakukan 32 kali operasi mata katarak di berbagai daerah di Indonesia dengan jumlah operasi hampir 3.000 mata.

Adapun bersama PMI, BCA telah mengumpulkan lebih dari 47.000 kantong darah dari 103 kali penyelenggaraan donor darah.

Selain itu, BCA juga telah menyumbang satu unit phacoemulsification cataract machine intuitive AMO dan tiga set alat pendukung operasi katarak senilai Rp 659,5 juta pada 2017 serta donasi satu unit kendaraan operasional PMI sebesar Rp 450 juta.

Pada 2016, BCA juga menyumbangkan dua buah mikroskop senilai Rp 500 juta, 13 alat bantu operasi dan 2 alat biometri senilai Rp 450 juta pada tahun 2015, serta satu buah mikroskop senilai Rp 385 juta pada 2014.

"Oleh karena itu, kami ingin mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mrmbantu sesama yang membutuhkan. Kami juga berharap dukungan BCA ini dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat secara berkelanjutan," kata Suwignyo.

Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), di Indonesia, terdapat sekitar 3,5 juta orang mengalami kebutaan pada kedua belah mata dimana 50 persennya atau sekitar 1,5 juta orang mengalami kebutaan akibat katarak.

Adapun berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan RI per 30 Agustus 2018, katarak merupakan penyumbang terbesar kebutaan di Indonesia yang hampir mencapai 60 persen.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/09/24/171943326/bca-berikan-bantuan-rp-13-miliar-untuk-alat-operasi-katarak

Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke