Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Elektabilitas Jokowi Dianggap Masih Aman Meski Harga BBM Dinaikkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menganulir sendiri pernyataan Menteri ESDM Ignasius Jonan mengenai rencana kenaikan BBM jenis premium. Alasannya, kenaikan harga batal atas instruksi Presiden Joko Widodo.

Belum diketahui alasan Jokwoi akhirnya membatalkan kenaikan harga premium. Jika ditarik ke kondisi politik, kenaikan harga BBM dikhawatirkan dapat mempengaruhi elektabilitas Jokowi dalam Pemilihan Presiden 2019.

Akan menjadi sentimen buruk jika di akhir masa jabatan lima tahunnya memberi "hadiah" berupa kenaikan harga BBM. Namun, seberapa jauh kenaikan harga BBM akan menggoyang posisi Jokowi dalam pemilu?

Analis Universal Broker Satrio Utomo menilai, pasar tidak akan terlalu bereaksi. Kenaikan harga BBM akan dianggap sebagai hal yang wajar saja mengingat dalam 1,5 tahun terakhir, pemerintah menahan harga BBM subsidi dan premium.

"Orang akan lihat kalau (harga) BBM naik memang sudah waktunya. Pasar tidak begitu menganggap penting," ujar Satrio.

Apalagi, sejumlah survei menyatakan bahwa Jokowi masih unggul dibandingkan lawannya, Prabowo Subianto. Dengan demikian, kenaikan harga BBM tidak secara otomatis membuat Jokowi kalah dalam laga Pilpres.

"Pemilu tahun depan masih jauh sehingga impact terhadap elektabilitas Jokowi mungkin hanya short-term dan tidak akan buat Jokowi kalah," kata Satrio.

Satrio menganggap ini saat yang tepat untuk menaikkan harga BBM subsidi. Jika tidak dilakukan sekarang, maka defisit anggaran Pertamina makin melebar.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/10/12/115957326/elektabilitas-jokowi-dianggap-masih-aman-meski-harga-bbm-dinaikkan

Terkini Lainnya

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke