Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Diversifikasi Bisnis, Indika Energy Lirik Energi Terbarukan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Indika Energy Tbk berencana akan mendiversifikasi rencana bisnis sektor energinya.

Direktur Utama Indika Energy Arsjad Rasjid mengatakan, selain tetap fokus pada sektor energi utama saat ini yakni batu bara, pihaknya juga siap bergerak ke sektor energi terbarukan.

“Ke depan, kita perlu merambah energi lainnya seperti tenaga surya, karena (energi) sustainable itu sangat penting. Kita akan masuk ke non batubara di dalam energinya dan industri bisnis lainnya,” jelas Arsjad pada acara Ulang Tahun ke-18 Indika Energy di Jakarta, Kamis (25/10/2018) malam.

Hal ini dilakukan Indika Energi untuk mengeksplorasi target sektor bisnis yang baru, dan terus mendorong kerja sama di antara unit usaha. Sementara itu, soal target pendapatan dari diversifikasi dalam sektor energi tersebut, Arsjad menargetkan pendapatan bersih sebesar 25 persen.

“Ke depannya kita ingin di atas 25 persen net income dari energi bukan batu bara (energi terbarukan). Supaya tidak bergantung (hanya dari batu bara),” jelasnya.

Walaupun dilakukan divesifikasi, energi batu bara akan tetap dipelukan. Hal itu dilakukan agar risiko investasi dalam sektor yang dipegang oleh Indika Energy bisa terbagi.

“Supaya secara portofolio kita melihat risiko itu terbagi,” tutur Arsjad.

Saat ini pula, Indika Energi tengah mengembangkan sektor midstream minyak dan gas dengan membangun terminal penyimpanan produk bahan bakar, juga menyediakan layanan informasi, komunikasi dan teknologi (ICT) dengan mendirikan Indika Digital Teknologi.

“Tujuan pengembangan bisnis perusahaan adalah agar secara jangka panjang Indika Energy dapat memberikan nilai tambah yang optimal dan berkelanjutan untuk seluruh pemangku kepentingan, juga berkontribusi lebih besar kepada pembangunan Indonesia,” ucap Arsjad.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/10/26/054500926/diversifikasi-bisnis-indika-energy-lirik-energi-terbarukan

Terkini Lainnya

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke