Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Atur Anggaran Liburan dan Bersenang-senang Agar Dompet Tetap Aman

JAKARTA, KOMPAS.com - Penghujung tahun sudah di depan mata. Biasanya, banyak masyarakat akan menghabiskan momen ini untuk liburan, bersenang-senang dan menghabiskan waktu bersama keluarga.

Namun, perencanaan liburan tak hanya soal menghabiskan uang, tetapi juga soal mengelola kebutuhan yang lain agar tetap terkendali.

Nah, menyongsong liburan ini, pasti ada berbagai hal yang masuk dalam daftar keinginan Anda, bukan?

Menurut Perencana Keuangan dari Oneshildt Budi Raharjo mengatakan, budget liburan bukan perihal bersenang-senang, tapi juga menyisihkan sesuai keperluan. Ia menyebut, agar masih tetap bisa bersenang-senang dan dompet pun dalam keadaan aman ada beberapa hal yang perlu dilakukan.

“Satu, lebih dahulu tau pengeluaran rutin bulanan. Kemudian, tidak lupa juga memperhitungkan pengeluaran rutin yang sifatnya tahunan seperti membayar pajak kendaraan, rumah, biaya asuransi dan pengeluaran lainnya yang sifatnya tidak rutin bulanan,” ujar Budi kepada Kompas.com, Jumat (28/12/2018).

Ia menambahkan, dari mengetahui pengeluaran-pengeluaran tersebut seseorang akan tahu apakah penghasilannya memadai untuk memenuhi kebutuhan hidup baik bulanan dan tahunan.

Selanjutnya, adalah memisahkan antara rekening kebutuhan untuk pengeluaran rutin bulanan dan rekening khusus untuk bersenang-senang atau liburan.

“Dengan demikian maka kita bisa memonitor dana yang memang dialokasikan untuk pengeluaran primer, sekunder atau tersier,” jelas Budi.

Kemudian, tak kalah penting adalah mengetahui sumber dana untuk liburan.

“Dari mana diambilnya dana alokasi untuk liburan tahunan. Apakah dikumpulkan secara bulanan dalam rekening terpisah, dari penghasilan rutin bulanan atau diambil dari penghasilan tahunan seperti THR atau komisi atau bonus,” papar Budi.

Terakhir, yakni optimalisasi. Merencanakan liburan memang akan membutuhkan biaya yang lebih banyak.

Oleh karenanya, untuk liburan tapi tetap hemat bisa memilih liburan saat low season dan merencanakannya dari jauh-jauh hari.

“Biasanya liburan di saat peak season biaya-biaya akomodasi dan transportasi akan meningkat, bisa diatasi dengan memesan jauh-jauh hari dan memanfaatkan berbagai promo,” ujar Budi.

https://ekonomi.kompas.com/read/2018/12/28/064739126/atur-anggaran-liburan-dan-bersenang-senang-agar-dompet-tetap-aman

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke