Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inflasi Desember 2018 0,62 Persen, Dipicu Harga Telur dan Daging Ayam

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks harga konsumen pada Desember 2018 kembali terjadi inflasi sebesar 0,62 persen. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan inflasi November 2018 yakni 0,27 persen.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kenaikan inflasi biasa terjadi setiap Desember karena ada beberapa momentum yakni libur sekolah anak, Hari Raya Natal, dan malam Tahun Baru. Penyebab inflasi terbesar pada Desember 2018 terjadi pada bahan makanan sebesar 1,45 persen dengan andil terhaap inflasi sebesar 0,29 persen.

"Untuk bahan makanan inflasi 1,45 persen, ada beberapa komoditas yang meningkat cukup tinggi pada Desember seperti telur ayam ras dan daging ayam ras," ujar Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Rabu (2/1/2019).

Kenaikan harga telur ayam menyumbang inflasi sebesar 0,09 persen. Disusul dengan kenaikan harga daging ayam ras memiliki andil terhadap inflasi 0,07 persen.

Selain itu, harga bawang merah juga mengalami sedikit kenaikan yang mrnyumbang 0,05 persen pada inflasi Desember 2018. Harga beras juga naik tipis dengan andil inflasi 0,03 persen.

"Harga beras naik tipis tapi terkendali karena stok masih banyak," kata Suhariyanto.

Sementara itu, komoditas cabai merah mengalami penurunan harga dengan menyumbang 0,03 persen terhadap deflasi.

Selain itu, pada Desember 2018, inflasi tertinggi kedua terjadi pada transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan yakni sebesar 1,28 persen dengan andil 0,24 persen. Hal ini disebabkan naiknya harga tiket transportasi, utamanya transportasi udara.

"Kalau bulan Ramadhan, Lebaran, dan akhir tahun selalu terjadi kenaikan tarif angkutan udara, terutama di Indonesia bagian timur," kata Suhariyanto.

Kenaikan tarif juga terjadi pada kereta api, namun tidak setajam angkutan udara. Kenaikan tarif kereta api tertinggi di Cilacap sekitar 33 persen.

"Jadi dari sisi kelompok pengeluaran, secara umum inflasi Desember dipengaruhi tarif angkutan udara, telur ayam ras, dan daging ayam ras. Penghambat inflasi karena harga cabai merah turun," kata Suhariyanto.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/02/122419126/inflasi-desember-2018-062-persen-dipicu-harga-telur-dan-daging-ayam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Arus Balik Deindustrialisasi Dini

Arus Balik Deindustrialisasi Dini

Whats New
Tarif Tol Cipularang dan Tol Padaleunyi Naik Mulai 5 Juni

Tarif Tol Cipularang dan Tol Padaleunyi Naik Mulai 5 Juni

Whats New
IHSG Bakal Bangkit? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Bakal Bangkit? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Peron 3 dan 4 Stasiun Manggarai Bakal Diaktifkan Lagi, Area Transit Akan Lebih Luas

Peron 3 dan 4 Stasiun Manggarai Bakal Diaktifkan Lagi, Area Transit Akan Lebih Luas

Whats New
Banyak BPR Tutup, Regulator Dorong Merger dan Digitalisasi

Banyak BPR Tutup, Regulator Dorong Merger dan Digitalisasi

Whats New
[POPULER MONEY] KAI Permak Kereta Ekonomi | Emak-emak 'Menjerit' Harga Telur Ayam Mahal

[POPULER MONEY] KAI Permak Kereta Ekonomi | Emak-emak "Menjerit" Harga Telur Ayam Mahal

Whats New
Gapeka 2023 Diberlakukan 1 Juni, Ini Dampaknya ke Perjalanan KRL Jabodetabek

Gapeka 2023 Diberlakukan 1 Juni, Ini Dampaknya ke Perjalanan KRL Jabodetabek

Whats New
Demi Pariwisata, Bupati Sumenep Rayu Maskapai Buka Penerbangan ke Daerahnya

Demi Pariwisata, Bupati Sumenep Rayu Maskapai Buka Penerbangan ke Daerahnya

Whats New
Cara Top Up DANA lewat Livin Mandiri dan ATM dengan Mudah

Cara Top Up DANA lewat Livin Mandiri dan ATM dengan Mudah

Spend Smart
BEI: Total Right Issue Mencapai Rp 22,8 Triliun hingga Mei 2023

BEI: Total Right Issue Mencapai Rp 22,8 Triliun hingga Mei 2023

Whats New
Paling Lambat 31 Desember 2026, Pengadilan Pajak Harus Sepenuhnya di Bawah MA

Paling Lambat 31 Desember 2026, Pengadilan Pajak Harus Sepenuhnya di Bawah MA

Whats New
Pada Triwulan Pertama 2023, Pelindo Multi Terminal Catat Kinerja Positif

Pada Triwulan Pertama 2023, Pelindo Multi Terminal Catat Kinerja Positif

Whats New
Bappenas Prediksi di 2045 RI Bakal jadi Negara dengan Penduduk Terbanyak ke-6 di Dunia

Bappenas Prediksi di 2045 RI Bakal jadi Negara dengan Penduduk Terbanyak ke-6 di Dunia

Whats New
Pembukaan Keran Ekspor Pasir Laut Dinilai hanya Pertimbangkan Kepentingan Bisnis

Pembukaan Keran Ekspor Pasir Laut Dinilai hanya Pertimbangkan Kepentingan Bisnis

Whats New
Luhut: Saya Suka dengan China karena Transfer Teknologinya

Luhut: Saya Suka dengan China karena Transfer Teknologinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+