Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bos-bos Perusahaan Otomotif Protes Trump

Mereka juga memprotes agar kembali menjalankan pemerintahan yang terhenti akibat konflik pembangunan tembok pembatas antara AS dan Meksiko. Menurut para petinggi perusahaan otomotif itu, ketidakpastian kondisi geo-politik di Amerika Serikat telah merugikan industri otomotif.

Pejabat Kementerian Perdagangan AS pun tengah berada dalam tahap bernegosiasi dengan pemerintah China untuk menghindari penerapan tarif lebih lanjut. Sementara itu, kesepakatan perdagangan dengan Kanada dan Meksiko masih menunggu persetujuan kongres setempat.

Dikutip dari Reuters, Selasa (15/1/2019) para produsen kendaraan bermotor di AS merasa terbebani dengan harga baja dan alumunium Amerika yang terus meningkat karena penerapan tarif oleh pemerintah Trump.

Chief Executive Fiat Chrysler Automobiles Mike Manley mengatakan, meningkatnya tarif baja juga akan mengerek pengeluaran perusahaan di 2019 sekitar 300 juta dollar AS hingga 350 juta dollar AS, atau sekitar 135 dollar AS hingga 160 dollar AS per kendaraannya.

Sementara itu, Executive Vice Presiden Toyota Motor untuk wilayah penjualan Amerika Utara Bob Carter mengatakan, perusahaannya harus meningkatkan harga sebanyaktiga kali sepanjang 2018 karena tarif impor yang terus meningkat. Meskipun, 96 persen baja yang digunakan Toyota sebagian besar berasal dari Amerika Serikat.

Bob memperkirakan, tarif telah mengerek harga kendaraan rata-rata mencapai 600 dollar AS.

General Motors dan Ford pun mengaku, kondisi keuangan mereka juga terdampak adanya tarif impor baja dan alumunium yang terus meningkat.

Chief Executive GM Mary Barra sebelumnya mengatakan, perusahaan akan terus menggenjot pendapatan perusahaan meski terdapat biaya tambahan karena adanya dampak perang tarif. Untuk itu, pihaknya akan menutup lima perusahaan di kawasan Amerika Utara dan memangkas 15.000 pekerja secara keseluruhan.

Ketidakpastian yang diakibatkan upaya Presiden Trump untuk mengubah kebijakan dan iklim perdagangan di Amerika Serikat terlah memunculkan kekhawatiran di industri otomotif. Kekhawatiran tersebut pun membesar lantaran banyak analis menyerukan perlambatan permintaan kendaraan di Amerika Serikat dan Cina selama 2019.

https://ekonomi.kompas.com/read/2019/01/15/145100726/bos-bos-perusahaan-otomotif-protes-trump

Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke