Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Jalan Butuh Dana Rp 1,3 Triliun

Kompas.com - 30/08/2008, 13:07 WIB

PEMALANG, SABTU - Mengantisipasi membeludaknya pengguna jalan saat Idul Fitri 1429 H, pemerintah harus menggelontorkan dana sebesar Rp 1,3 triliun. Dana dikeluarkan untuk perbaikan dan pelebaran jalan di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Direktur Jalan dan Jembatan Wilayah Barat Ditjen Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum, Hedianto Husaini mengatakan, dana jalan raya dari APBN 2008 tersebut dialokasikan sebesar Rp 400 miliar di Jawa Barat, Rp 600 miliar di Jawa Tengah dan Rp 300 di Jawa Timur.

Pengerjaan perbaikan dan pelebaran jalan dilakukan hingga selesai Lebaran. "Kalau jalannya selesai 15 hari sebelum Lebaran. Yang belum selesai saat Lebaran adalah pemasangan rambu-rambu dan pembatas jalan. Rambu-rambu dan pembatas selesai sebulan setelah perbaikan dan pelebaran jalan," kata Hedianto saat mendampingi Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal meninjau kesiapan transportasi menjelang Lebaran 2008 di sektor pelebaran jalan Ulujami, Pemalang, Sabtu (30/8).

Sementara Menhub Jusman menyatakan rasa optimisnya menjelang Lebaran, lalu lintas arus mudik berjalan dengan lancar. Menurutnya, jalan-jalan di wilayah pantai utara (pantura) Jawa telah selesai 90 persen. "Pada prinsipnya mayoritas jalanan sudah empat lajur dan ada pembatasnya, " kata Menhub.

Sementara beberapa hari menjelang Lebaran yang biasanya banyak pasar tumpah, Menhub berjanji pasar tumpah yang seringkali menjadi sumber kemacetan tersebut bakal diminimalisir. "Kita sudah koordinasi dengan gubernur, pemda dan pemkot serta polisi. Pada intinya akan cari pasar alternatif agar tidak terjadi kemacetan," katanya. (Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com