Transjakarta Koridor VIII Gunakan Bus Lorena dan Primajasa

JAKARTA, KAMIS — Setelah menunggu selama lebih dari setahun, bus transjakarta koridor VIII jurusan Lebak Bulus-Harmoni dipaksakan beroperasi pada Sabtu (14/2). Mengandalkan armada pinjaman dari bus hasil lelang untuk koridor V dan VII  karena bus di koridor ini belum tersedia, pengoperasian koridor ini hanya melayani setengah dari rute sepanjang 26 kilometer atau dari Lebak Bulus sampai Daan Mogot.

"Target BLU (badan layanan umum) tanggal 14 bulan ini koridor VIII sudah dioperasikan. Tinggal menunggu bagaimana kesiapan sarana dan prasarana dari Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan," kata Kepala Badan Layanan Umum Transjakarta DA Rini, Kamis (5/2). BLU Transjakarta belum bisa memastikan kapan waktu pengoperasian koridor IX dan X.

Data Dinas Perhubungan DKI Jakarta menyebutkan, lintasan koridor VIII mulai dari Terminal Lebak Bulus, Jalan Ciputat Raya, TB Simatupang, Pasar Jumat, Pondok Indah, Iskandar Muda, Teuku Nyak Arif, Letjen Soepomo, Jalan Panjang, dan Daan Mogot. Selanjutnya, melewati Jalan S Parman, Tomang Raya, Kyai Caringin, Balikpapan, Suryopranoto, dan Harmoni. Koridor ini membutuhkan 45 armada yang pengadaannya melalui lelang.

Efisiensi

Rini membenarkan, armada khusus koridor VIII hingga kini belum tersedia. Namun, koridor ini akan dioperasikan dengan menggunakan bus hasil lelang untuk koridor V dan VII dari PT Eka Sari Lorena, yang memenangkan lelang untuk pengadaan 47 armada.

"Kan kita masih memiliki bus-bus hasil lelang di koridor V dan VII yang belum semuanya terpakai," kata Rini yang menyatakan tidak sependapat jika dikatakan pengoperasian bus transjakarta Koridor VIII dipaksakan.

Untuk mengefisiensikan bus, kata Rini, penumpang yang hendak ke harmoni bisa pindah bus di halte Daan Mogot.

Sejauh pengamatan, pemisah jalan atau separator di sejumlah titik sepanjang arteri Pondok Indah mulai Rawa Simprug sampai Pondok Indah sudah rusak. Sebagian separator sudah bolong dan sebagian lagi masih tergeletak di sekitar badan jalan dan mengelupas dari aspal. Kerusakan separator terparah terjadi di jalur setelah keluar dari terowongan atau underpass.

Jika jalur ini akan dioperasikan, kemacetan parah akan terjadi di sejumlah titik, terutama pertemuan antara lain di Lebak Bulus, Ciputat, Pasar Jumat, Kebayoran Lama, Jalan Panjang, dan Daan Mogot.