Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembang Perumahan Diminta Beri Diskon

Kompas.com - 07/03/2009, 21:34 WIB

JAKARTA, SABTU - Pengembang perumahan diharapkan memberikan potongan harga atau diskon demi memenuhi target kebutuhan rumah pada masyarakat.

Demikian dikatakan Menteri Perumahan Rakyat Mohammad Yusuf Asy'ari ketika membuka acara pameran Perumahan Impian di Kartika Expo Center, Balai kartini, Jakarta, Sabtu (7/3).

Menurut Yusuf, daya beli masyarakat untuk perumahan perlu dirangsang, salah satunya dengan pemberian penawaran-penawaran spesial. "Krisis global yang menghantam dunia membuat rakyat berpikir-pikir untuk membeli rumah baru. Oleh karena itu, daya beli rakyat perlu dirangsang kembali, " ujar Asy'ari.

Ia juga menyambut baik sekaligus bangga terhadap penyelenggaraan pameran rumah impian 2009, karena di tengah kondisi perekonomian global yang belum membaik, para penyelenggara pameran bersama pengembang masih dapat menghadirkan peluang pasar properti dengan mengadakan pameran.

Pameran rumah impian 2009 kata Asy'ari merupakan salah satu wujud komitmen bersama dari pengembang dan penyelenggara untuk mendukung program-program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam kepemilikan rumah. "Rumah ini kan kebutuhan pokok, jadi  kalau kebutuhan ini sudah terpenuhi, maka akan lebih mudah untuk mencapai kesejahteraan, " ujar Asy'ari.

Menurutnya, acara pameran perumahan seperti ini harus bisa menyentuh lapisan masyarakat menengah ke bawah. Jangan sampai pameran perumahan hanya terkesan untuk masyarakat kelas atas dengan menampilkan rumah-rumah mewah yang tak terjangkau harganya.

Untuk itu, Asy'ari mengingatkan agar para pengembang dapat bekerjasama dengan bank-bank yang terpercaya untuk menyediakan berbagai pilihan kredit pemilikan rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka 'Tancap Gas', Rupiah Melemah

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka "Tancap Gas", Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com