Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Sediakan Pembiayaan Infrastruktur

Kompas.com - 14/04/2009, 15:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah mendirikan PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) guna mendorong percepatan penyediaan pembiayaan infrastruktur melalui kemitraan dengan pihak swasta dan lembaga keuangan multilateral.

"Pemerintah mengharapkan SMI dapat berfungsi sebagai wakil pemerintah untuk menjadi katalis dan fasilitator dalam mengimplementasikan percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia," kata Pembina Teknis SMI sekaligus Dirjen Kekayaan Negara Depkeu Hadiyanto di sela jumpa pers di Gedung Depkeu, Jakarta, Selasa (14/4).

Untuk penyediaan pinjaman bagi pembiayaan infrasruktur yang akan diteruskan melalui PT SMI, pemerintah menjalin kerja sama dengan World Bank dan ADB masing-masing sebesar 100 juta dollar AS. Hingga kini ADB sudah berkomitmen untuk menyediakan 140 juta dollar AS yang terdiri dari 100 juta dollar AS untuk pinjaman dan 40 juta dollar AS untuk modal bagi perusahaan yang dibentuk bersama dengan PT SMI dan stakeholder lainnya.

"Nantinya SMI akan membentuk anak perusahaan, yakni Indonesian Infrastructure Finance Facility (IIFF), patungan yang dimodali PT SMI dan lembaga keuangan lainnya seperti World Bank dan ADB,"ujarnya.

Dirut SMI Emma Sri Martini mengatakan, SMI didirikan dengan kepemilikan 100 persen oleh Menkeu. Dalam pelaksanaannya, SMI akan bekerja sama dengan Kementerian Lembaga (K/L) terdekat dengan Depkeu, Bappenas, dan seluruh departemen yang terkait proyek infrastruktur. "BUMN dan BUMD akan menjadi mitra SMI," ujar Emma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com