Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Korban Bom Melahirkan Pagi Ini

Kompas.com - 18/07/2009, 16:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaku peledakan Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton benar-benar tak pandang bulu siapa korbannya. Belum diketahuinya keberadaan Evert Mokodompit (33) yang diduga ikut menjadi korban tewas di JW Marriott, meninggalkan luka yang mendalam bagi istri dan keluarga besar Mokodompit.

Padahal pagi ini, Ratna, istri Evert baru saja melahirkan buah cinta mereka berdua. "Iya istrinya baru saja melahirkan anak kedua mereka pagi ini di salah satu rumah sakit di Jl Jombang Raya. Anaknya laki-laki," kata Edi, salah satu kerabat Evert ketika mencari kepastian kondisi Evert di RS Polri, Kramatjati.

Evert yang bekerja sebagai operation bank check di Hotel JW Marriott tidak diketahui keberadaannya semenjak peristiwa nahas itu terjadi kemarin pagi. "Sejak itu kami tidak bisa mendapatkan kontak dari Evert," kata Victor Mokodompit (70), ayah Evert.

Menurut Victor, semalam dirinya sudah mendapat kepastian bahwa anaknya menjadi salah satu korban ledakan di JW Marriott. "Ibu Andris dari JW Marriott sudah mengontak saya semalam. Katanya anak saya termasuk salah satu karyawan yang menjadi korban ledakan itu," kata Victor dengan nada lirih.

Pagi ini Victor menyambangi RS Polri guna memberikan ciri-ciri Evert kepada petugas forensik RS Polri. Namun hingga siang ini Victor belum mendapat kepastian dari pihak rumah sakit apakah Evert termasuk salah satu korban tewas yang diperiksa di RS Polri.

Victor menyebut sudah memeriksa sejumlah jenazah yang menjadi korban ledakan. Salah satu jenazah menunjukkan ciri-ciri fisik mirip yang dimiliki anaknya. Yakni giginya berlubang dan kaki kanan ada bekas knalpot. Namun, Victor mengaku belum yakin seratus persen kalau itu adalah jenazah anaknya.

Menurut Edi, kondisi istri maupun anak yang baru dilahirkannya, dalam kondisinya baik, meskipun sangat cemas menanti kepastian keberadaan Evert. "Kami belum tahu langkah ke depannya. Saat ini kami mencari kejelasan dulu mengenai kondisi Evert," kata Edi penuh harap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka 'Tancap Gas', Rupiah Melemah

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka "Tancap Gas", Rupiah Melemah

Whats New
Rupiah Tinggalkan Rp 16.000 per Dollar AS

Rupiah Tinggalkan Rp 16.000 per Dollar AS

Whats New
Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Pertamina Hulu Rokan Produksi Migas 167.270 Barrel per Hari Sepanjang 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com