Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Crown Gugat TPI Lagi

Kompas.com - 14/09/2009, 10:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) kembali menghadapi ancaman pailit. Adalah Crown Capital Global Limited yang kembali mendaftarkan gugatan pailit atas TPI ke Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.

Kuasa hukum Crown Capital Ibrahim Senen mengatakan, sidang gugatan pailit terhadap TPI tersebut sudah digelar 9 September 2009 lalu. "Hanya sidang perdana kemarin ditunda karena tergugat belum datang," ujarnya akhir pekan lalu. Yang memimpin sidang tersebut adalah Hakim Maryana.

Sebetulnya, Crown sudah pernah menggugat pailit TPI. Namun Crown mencabut gugatan pailit tersebut beberapa saat setelah sidang perdananya pada awal Juli lalu. Saat mencabut gugatan tersebut, Crown Capital punya harapan besar TPI bersedia merundingkan kembali kewajibannya yang selama ini tertunggak.

Nah, kini Crown kembali mengajukan gugatan pailit ke TPI lantaran perundingan kedua perusahaan ini tidak menemui kata sepakat. Sayangnya, Ibrahim Senen tak menjelaskan lebih detail masalah apa persisnya yang membuat perundingan itu macet.

Yang jelas, kata Ibrahim, materi gugatan pailit TPI kali ini tak berbeda dengan apa yang diajukannya Juli lalu.

Lantas bagaimana tanggapan pihak TPI? KONTAN belum berhasil mendapatkan informasi dari kuasa hukum TPI, Max Adrian. Ia tidak menanggapi telepon dan layanan pesan singkat dari KONTAN. Tapi, saat pencabutan gugatan pailit terhadap kliennya Juli lalu, Max sudah mengingatkan bahwa gugatan pailit Crown Capital pasti akan datang lagi. Menurutnya, pencabutan itu hanya bagian dari strategi lawan.

Sekadar mengingatkan, Crown Capital mengajukan gugatan pailit lantaran TPI belum membayar obligasi yang diterbitkan Desember 1998. Crown memegang obligasi TPI senilai 533 juta dollar AS. Dalam penerbitan obligasi tersebut, PT Bhakti Investama menjadi placement agent atau agen penempatan dan arranger.

Crown Capital mulai memegang obligasi TPI pada Desember 2004. Saat itu, Crown Capital membeli surat utang tersebut dari Fillago Limited. Jadi, sejak 2004, Crown Capital resmi menjadi kreditur TPI. Pada Desember 2006, obligasi TPI tersebut jatuh tempo. Namun, sampai gugatan ini bergulir, TPI sama sekali belum membayarnya.

Crown mengajukan permohonan pailit dengan membawa bukti bahwa TPI memiliki kreditur lain. Crown Capital mencatat, TPI memiliki utang pada Asian Venture Finance Limited sejak November 1998 sebesar 10,325 juta dollar AS, yang telah jatuh tempo pada 1999. Dengan adanya kreditur lain tersebut, syarat mengajukan pailit sudah terpenuhi. (Lamgiat Siringoringo/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com